"Riyanto dan Simon tampil cukup bagus. Pertandingan Simon cukup alot dan tenaganya lumayan terkuras. Dia tampil kurang tenang, jadi harus rubber game," kata asisten pelatih tunggal putra nasioal, Marlev Mainaky, seperti dilansir badmintonindonesia.
Pada babak kedua, Simon akan menantang pemain muda wakil tuan rumah yang baru saja menjuarai BWF World Junior Championships (Kejuaraan Dunia Yunior) 2013, Heo Kwang-hee. Riyanto juga akan menghadapi pemain asal Korea, Kim Dong-hoon.
"Simon seharusnya bisa menang. Riyanto juga seharusnya bisa karena sudah waktunya buat dia, bukan lumayan saja, tapi harus bagus dan menang," tambah Marlev ketika ditanya soal peluang anak-anak didiknya di babak kedua.
Sementara itu, satu wakil tunggal putra Indonesia lainnya terpaksa angkat koper lebih awal. Wisnu Yuli Prasetyo yang merupakan unggulan empat dikalahkan Yang Chih Hsu dari Taiwan, dengan 15-21, 17-21.
"Wisnu dari awal mainnya belum lepas, kebanyakan pasif. Sementara lawan punya smes keras dan lebih agresif. Wisnu tidak bisa mengimbangi atau keluar dari tekanan lawan. Banyak bola tanggung dan mati sendiri," jelas Marlev soal kekalahan Wisnu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.