Jason Terry melakukan dua kali three point shoot pada kuarter pertama, yang membawa Nets unggul 26-18. Andrei Kirilenko memasukkan satu bola dari dua kesempatan free throw yang didapatnya karena pelanggaran small forward Heat, Shane Battier, dan membawa Nets unggul 27-18 pada akhir kuarter pertama.
Heat mencoba mengejar perolehan angka pada kuarter dua. LeBron James melakukan banyak lay-up yang memperkecil perbedaan angka, hingga akhirnya menyamakan angka 42-42 lewat lay-up ketiganya. Di akhir kuarter, kedudukan tetap imbang, 47-47.
Mantan pemain Boston Celtics, Paul Pierce, yang kini membela Nets, tampil mengagumkan di kuarter tiga. Sumbangan 13 poinnya membawa Nets unggul cukup jauh, 78-67.
Kuarter empat berjalan menegangkan bagi kedua tim. Dwyane Wade tampil agresif untuk memperkecil ketertinggalan Heat, hingga 95-97. Nets kembali menjauhkan angka menjadi 99-95, lewat dua tembakan bebas Pierce.
Pada tujuh detik terakhir, James melakukan tembakan tiga angka hasil assist Wade, yang kembali memperkecil selisih poin menjadi 98-99, sekaligus memaksa Nets mengambil time out. Sayang, Wade melakukan foul dan memberi dua kesempatan tembakan bebas untuk Nets yang dimanfaatkan dengan baik hingga skor menjadi 101-98.
Selanjutnya, giliran Kevin Garnett yang membuat kesalahan dan memberi kesempatan Heat untuk menambah angka. Chrish Bosh menghasilkan dua poin untuk Heat lewat tembakan bebas. Sayangnya, Heat gagal memaksimalkan tiga detik tersisa untuk mengejar ketinggalan satu angka. Nets meraih kemenangan dengan 101-100. Ini adalah kemenangan pertama Heat setelah 13 kekalahan mereka dari Heat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.