Persaingan Scott yang merupkan juara Masters Tournament, dan Rose, dimulai sejak putaran pertama, Selasa (15/10/2013). Pada akhir putaran pertama ini, Rose memimpin dengan 67 pukulan atau empat di bawah par, sementara Scott hanya satu di bawah par.
Tetapi pada hari kedua, Scott bermain lebih baik. Dia melakukan pukulan eagle (dua di bawah par) pada hole 17 yang merupakan par lima. Hasil inilah yang mengantarnya mengungguli Rose. Hasil par pada hole 18 atau terakhir, memastikannya menutup putaran kedua dengan 64 pukulan atau tujuh di bawah par, sementara Rose hanya mampu mencatat dua di bawah par.
Pada putaran kedua, hingga hole 12, kedudukan kedua pegolf masih sama. Artinya, Scott masih tertinggal tiga pukulan dari Rose. Perubahan mulai terjadi saat Scott melakukan birdie (satu pukulan di bawah par) pada hole 13.
"Menyenangkan, tapi harus bekerja keras dalam dua hari ini, terutama hari ini (Rabu). Saya merasa ini putaran yang panjang, tapi saya senang dengan hasilnya. Berdiri untuk melakukan tee pada hole 11, saya tidak merasa bahwa angka seperti itu akan masuk akal," kata mantan kekasih petenis Serbia, Ana Ivanovic tersebut.
PGA Grand Slam of Golf hanya diikuti empat pegolf yang merupakan juara dari empat turnamen Major Championships atau kejuaraan terbesar golf dalam satu tahun, yakni Masters Tournaments, US Open, The Open Championship (British Open), dan PGA Championship.
Jason Dufner yang akhirnya berada di urutan tiga, merupakan juara PGA Championship. Pegolf Amerika Serikat ini total mengumpulkan 139 pukulan atau tiga di bawah par. Tempat terakhir diisi oleh Padraig Harrington yang mencatat 145 pukulan atau tiga di atas par. Harrington turun di turnamen ini untuk menggantikan juara The Open, Phil Mickelson, yang memilih untuk tidak bermain.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.