Memasuki putaran kelima, persaingan Lorenzo dan Marquez makin memanas. Keduanya saling memberikan tekanan, hingga Lorenzo sempat menyenggol Marquez di tikungan 11, pada putaran kesembilan.
"Tadi adalah pertarungan yang sangat hebat," aku Lorenzo. "Saya telah berusaha untuk memberikan yang terbaik. Saya hanya bisa mencoba untuk memaksa dia membuat beberapa kesalahan pada setiap kesempatan. Saya ingin bertarung dengan pengereman yang lebih baik karena kami berjuang begitu keras dan belum mampu menyaingi mereka (pebalap Honda) soal pengereman."
"Pokoknya tadi itu menyenangkan, hingga Marc terakhir menyalip saya. Sampai saat itu pertarungan benar-benar bersih, tanpa ada kontak (sentuhan). Pada tikungan itu, kami tidak bersentuhan, tetapi dia tidak memberikan saya banyak ruang, jadi saya harus menutup jarak," terang Lorenzo saat konferensi pers seusai balapan, Minggu (13/10/2013).
Setelah ditanya apakah sempat bersentuhan dengan Marquez pada lap-lap sebelumnya, Lorenzo menjawab, "Saya tidak tahu. Kami melewati tiga, empat, atau lima putaran dan saya tidak berpikir kami bersentuhan. Tapi jika iya, maka mungkin hanya sedikit. Saya tidak merasakan efek yang besar."
Marquez tersenyum saat mendengarkan komentar tersebut, kemudian memberikan pendapatnya. "Saat menyalip, saya merasa ada beberapa kontak (dari Lorenzo). Tapi tidak masalah. Bukankah balapan memang seperti itu? Dia menyalip saya dari dalam. Saya memang tidak menyangkanya. Kami memang beberapa kali melakukan kontak, tetapi saat-saat seperti itu rasanya seru," tandas Marquez.
Setelah menyalip Lorenzo pada putaran kesembilan, Marquez bisa mempertahankan posisinya dan finis di urutan kedua. Sementara itu, Lorenzo harus puas finis di urutan ketiga.
Sebelumnya, Lorenzo pernah menyarankan agar Race Direction memakai sistem poin penalti untuk pelanggaran yang dilakukan pebalap di lintasan, terutama setelah insiden di Sirkuit Jerez pada GP Spanyol, Mei lalu.
Ketika itu, Marquez menyalip Lorenzo di tikungan terakhir yang mengantarnya finis kedua di belakang Pedrosa. Lorenzo sempat marah karena menganggap Marquez telah melakukan tindakan yang berbahaya.
Marquez juga menyebabkan Pedrosa jatuh pada GP Aragon karena menyenggolnya sedikit. Ia juga pernah menyalip Valentino Rossi di sisi luar lintasan pada GP Amerika Serikat di Laguna Seca. Cara membalap Marquez yang dinilai membahayakan diri sendiri dan orang lain ini kurang disukai oleh Lorenzo.