Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Medali dan Piala Atlet SEA Games Habis Dimakan Api

Kompas.com - 02/10/2013, 23:47 WIB
SAMARINDA, Kompas.com — Pegulat nasional kelas 60 kg bebas, M Aliansyah, kehilangan puluhan medali dan piala yang diraihnya pada peristiwa kebakaran di Jalan KH Abul Hasan, Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (27/9/2013) dini hari, yang turut menghanguskan rumahnya.
    
Rumah pegulat yang saat ini tengah bergabung di pelatnas SEA Games 2013 di Jakarta itu ikut ludes terbakar bersama puluhan rumah lainnya pada kebakaran besar yang melanda permukiman padat penduduk itu.
    
Dalam peristiwa tersebut, sedikitnya 72 rumah hangus dan membuat 115 kepala keluarga atau 412 jiwa di empat RT di Kelurahan Pasar Pagi, Kecamatan Samarinda Kota, kehilangan tempat tinggal.
    
"Pastinya saya sedih karena selain rumah dan semua barang habis, bukti prestasi berupa medali emas, perak, dan perunggu yang saya raih beserta  keluarga selama ini semuanya ludes terbakar api," kata M Aliansyah yang dihubungi dari Samarinda, Rabu.
    
Aliansyah mengaku sempat meminta izin untuk pulang menengok sanak saudaranya di Samarinda pascaperistiwa kebakaran itu. Namun kemudian niat itu diurungkan karena hatinya dibesarkan oleh pelatih dan saudaranya agar tetap berkosentrasi mengikuti persiapan SEA Games.
    
"Maunya saya ingin ketemu orangtua dan kakak-kakak saya dulu, namun niatan itu tidak jadi karena kakak dan ibu saya langsung menghubungi lewat telepon supaya saya tetap sabar dan ikhlas, serta mengambil hikmah dari peristiwa tersebut," urai Aliansyah.
    
Dikatakan Aliansyah, rumahnya di Jl Abul Hasan, Samarinda, yang berdekatan dengan Asrama TNI itu merupakan rumah tinggalnya semasa kecil, dan di dekat situlah ada tempat latihan gulat untuk atlet-atlet muda yang saat ini lebih akrab dengan sebutan "Kampung Gulat" yang pada peristiwa kebakaran tersebut juga dilalap si jago merah.
    
"Riwayatnya sangat banyak di kampung itu, bukan hanya sekadar tempat tinggal, namun saya tertempa menjadi pegulat seperti sekarang ini, dan mungkin saudara dan teman-teman saya ikut juga merasakannya," kata Aliansyah.
    
M Aliansyah merupakan peraih medali emas SEA Games 2011 di Palembang  kelas 60 kg, perak SEA Games 2009 di Laos, peraih emas PON 2008 dan 2012 Riau, dan beberapa kali menjadi juara nasional.
    
Lima saudara M Aliansyah juga merupakan pegulat nasional, seperti Rudiansyah peraih perunggu SEA Games 2007, Badriansyah peraih perunggu SEA Games 2007, Ardiansyah peraih perak SEA Games 2009, Komariah peraih emas PON 2008, dan Dewi Ulfah peraih emas PON 2008.
    
"Semua medali saya dan kakak-kakak saya ’ngumpul’ di rumah kecil kami di Jl Abul Hasan, makanya jumlahnya cukup banyak mungkin lebih dari seratusan karena medali apa pun yang kami raih selalu dikumpulkan dan ditempatkan pada lemari khusus untuk pajangan di ruang tamu, tapi sayangnya sekarang sudah ludes terbakar," kata Aliansyah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com