Pertandingan berlangsung ketat sejak awal. Kedua pemain bersaing ketat dalam pengumpulan poin. Suo mengambil keuntungan lebih awal setelah menutup game pertama dengan 21-18.
Game kedua juga berlangsung ketat. Aprilia mencoba mengatasi serangan Suo dengan banyak bermain di depan net. Ia sempat unggul tipis 13-12. Sayangnya, Aprilia beberapa kali melakukan kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan. Suo memastikan kemenangan setelah menutup game kedua dengan 21-19.
"Saya tadi terlalu buru-buru. Karena dia smesnya kuat, saya mencoba menghindari dengan bermain di depan (net). Sayang, karena ingin memancing dengan pukulan net tipis, malah banyak menyangkut," aku Aprilia yang sedikit kecewa dengan hasil pertandingan.
Kekalahan Aprilia membuat Indonesia kehilangan wakil di nomor tunggal putri, sekaligus memastikan gagalnya target sapu bersih di turnamen ini.
Final tunggal putri akan mempertemukan dua wakil China, Suo Di dan Xue Yao, yang sebelumnya juga mengalahkan tunggal Indonesia, Maria Febe Kusumastuti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.