Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalahkan Bandung Utama, Satria Muda Siap Hadapi Aspac pada Uji Coba Ketiga

Kompas.com - 05/09/2013, 12:40 WIB
Norma Gesita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Satria Muda BritAma berhasil memenangkan pertandingan uji coba melawan BSC Bandung Utama (dulu Tonga BSC), 64-57, di BritAma Arena, Sports Mall, Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (4/9/2013).

Sebelumnya, mereka sudah memenangi pertandingan uji coba melawan Hangtuah IM Sumsel dengan skor tipis 64-63. Pelatih kepala SM, Cokorda Raka, serta asisten pelatih Youbel Sondakh, memanfaatkan uji coba ini untuk melihat kesiapan pasukan mereka jelang pramusim National Basketball League (NBL).

Cokorda, yang akrab disapa Wiwin, mengaku belum puas dengan kemenangan anak didiknya. Menurutnya, masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan para pemain, terutama pemain muda.

"Masih harus ditingkatkan lagi, terutama rebound dan defense. Rata-rata turn over juga bukan karena defense musuh bagus, tapi karena kami terlalu lengah," kata Wiwin usai pertandingan.

Wiwin juga terpaksa memberikan hukuman pada semua pemain SM karena target mereka tak tercapai, yakni mencetak selisih skor 15 poin atas lawan. Mereka juga ditargetkan melakukan rebound 15 kali lebih banyak dan turn over tak lebih dari 15.

"Mereka tidak bisa memenuhi limit skor, rebound dan turn over. Masih belum bisa konsisten. Ini sebagai pembelajaran agar mereka lebih hati-hati," lanjut Wiwin.

Kelengahan Satria Muda, juga diakui oleh salah satu pemain, Vamiga Michel. "Tadi sudah unggul 17 poin. Tapi sewaktu yunior masuk ke lapangan, perbedaan poin jadi tipis. Menurut saya memang yang yunior terlalu santai karena sewaktu masuk lapangan kami sudah unggul jauh," akunya.

Kapten tim, Faisal Julius Ahmad, juga mengeluarkan komentar untuk para pemain yunior. "Target kami memang selalu juara. Saya ingin mereka tidak terlena dengan gelar juara dan fasilitas yang dimiliki SM, karena sewaktu kami meraihnya pun tidak mudah. Potensi mereka besar, sekarang tinggal bagaimana senior bisa membantu untuk mengeluarkan permainan terbaik mereka."

Pada uji coba selanjutnya, SM akan menghadapi tantangan yang cukup berat, yakni melawan Dell Aspac Jakarta yang menjadi juara pada NBL musim lalu. Mereka akan bertemu Asaba, Pluit, Jakarta, markas Aspac, Jumat (6/9/2013).

"Pasti akan jadi pertandingan yang seru. Aspac juga baru pertama kali bertanding tanpa Thoyib (Isman Thoyib)," ujar Vamiga.

"Kesempatan kami menang 50-50," tambah Faisal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com