"Kami memiliki kesempatan dengan mengandalkan Christo (Christopher Rungkat), untuk bisa memberikan poin pada tim. Meskipun peringkat pemain kita dengan pemain Taiwan terpaut jauh, kami tetap optimistis. Kalau tidak optimistis, kami tidak akan mengirim pemain ke sana," kata Febi di sela latihan rutin, Selasa (3/9/2013).
"Tidak usah melihat peringkat. Sejak dulu memang selalu beda jauh. Yang penting kami sudah siap menghadapi Taiwan," tambah Febi, yang juga mantan petenis nasional itu.
Tim Piala Davis sudah menjalani latihan sejak pertengahan Juli lalu. Namun, belum lama berlatih Christopher langsung berangkat ke Italia untuk mengikuti turnamen kelas challenger.
"Sebelum berangkat ia sempat cedera pinggang kanan belakang, tetapi sekarang kondisinya sudah mulai fit," jelas Febi. Sementara Elbert Sie mengikuti kejuaraan nasional di Malaysia dan baru akan bergabung latihan bersama David dan Wisnu pada Rabu (4/9/2013).
"Harapannya bisa menang. Saya tetap optimistis, apalagi ada Christo. Kami pergi ke sana juga bukan untuk kalah," kata Wisnu di sela latihan.
Sebelumnya, Indonesia ditaklukkan Jepang, 0-5, pada babak penyisihan Grup I Zona Asia/Oceania. Indonesia kembali kalah 0-5 dari India, pada play-off pertama yang berlangsung di KSLTA Tennis Stadium, Bangalore, India, awal April lalu.
Tim Piala Davis Indonesia:
1. Christopher Rungkat (peringkat 371)
2. Elbert Sie (1083)
3. Wisnu Adi Nugroho (1296)
4. David Agung Susanto (1768)
Tim Piala Davis Taiwan:
1. Liang-Chi Huang (245)
2. Ti Chen (261)
3. Hsien-Yin Peng (122-peringkat ganda)
4. Hsin-Han Lee (133-peringkat ganda).