Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marquez Tercepat, Pedrosa Hati-hati, Spies Kembali

Kompas.com - 17/08/2013, 04:15 WIB
Norma Gesita

Penulis

Sumber crashnet
INDIANAPOLIS, KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, menjadi yang tercepat pada sesi latihan bebas pertama dan kedua GP Indianapolis, Jumat (16/8/2013).  Dani Pedrosa yang berada di urutan tujuh pada sesi pertama, mencatat hasil lebih baik pada sesi berikutnya, yakni di posisi dua.

"Sangat penting menemukan kembali ritme membalap dengan motor setelah jeda musim, dan kali ini saya merasa luar biasa! Lintasannya sangat licin, agak susah memacu motor di sini. Tetapi, saya yakin akan cepat terbiasa dan bisa lebih cepat," kata Marquez setelah sesi latihan pertama.

Di klasemen sementara, Marques berada di puncak, unggul 16 poin dari rekan satu timnya, Pedrosa. Berbeda dengan Marquez, Pedrosa memulai sesi latihan bebas pertama dengan hati-hati.

"Saya sedikit berhati-hati ketika pertama kali memacu motor di sirkuit ini. Seperti biasanya, lintasan ini agak licin di sesi-sesi awal. Saya agak kaku ketika memacu motor dan butuh waktu agar kembali terbiasa setelah jeda musim," kata Pedrosa.

Seperti Jorge Lorenzo, Pedrosa menghabiskan jeda musim untuk memulihkan kondisi pasca cedera collarbone (tulang selangka) kiri. "Sakitnya sudah jauh berkurang sejak di Laguna Seca, dan saya lebih positif kali ini," tutur Pedrosa.

Sementara itu, pebalap Amerika Serikat, Ben Spies, kembali turun ke lintasan, sejak terakhir memacu motor di Sirkuit Mugello, Juni lalu. Sayangnya, ketika itu dia batal turun balapan karena cedera bahu yang belum sembuh total. Balapan terakhir Spies adalah seri kedua di Austin.

Spies mengaku tak lagi merasakan sakit di bahu. "Kondisi bahu saya cukup baik. Hanya saja, saya merasa kurang baik pada bagian tubuh yang lain, seperti otot tulang kering dan betis yang dibutuhkan untuk melakukan perpindahan, karena memang jarang dipakai. Selain itu, semuanya baik-baik saja.

"Ini kali pertama saya memiliki kekuatan untuk memacu motor sejak tahun lalu, rasanya sedikit berbeda. Sejujurnya, saya cukup menikmati membalap hari ini, tidak seperti awal musim lalu.

"Kami menjalani ini secara bertahap, mencoba kembali ke posisi kami dulu. Kami tahu, tidak akan bisa langsung naik podium, dan saya tidak berambisi menjadi yang tercepat di antara pebalap Ducati. Ini hanya soal kembali mendapatkan ritme dan menjadi nyaman saat mengendarai motor," tutur Spies.

Pebalap Pramac Ducati ini berada di urutan 11 pada sesi latihan bebas pertama dan 13 pada sesi kedua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com