Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambutan Divizioso dan Peringatan Hayden untuk Crutchlow

Kompas.com - 17/08/2013, 01:47 WIB
Norma Gesita

Penulis

Sumber motogp
INDIANAPOLIS, KOMPAS.com — Berita kepindahan Cal Crutchlow ke Ducati jadi topik paling hangat sepanjang jeda musim kompetisi MotoGP. Kepindahan ini juga berarti bahwa Crutchlow akan kembali membalap bersama Andrea Dovizioso, yang musim lalu sama-sama berada di Yamaha Tech3.

Dovizioso mengaku senang akan kembali bekerja sama dengan Crutchlow. "Nicky (Hayden) merupakan rekan satu tim yang menyenangkan dan kami bersaing dengan ketat hingga sekarang. Tetapi, saya bahagia untuk Cal. Saya memiliki hubungan yang baik dengannya."

"Dia berhasil meningkatkan kecepatannya tahun ini dan akan menjadi lebih kuat tahun depan, lebih daripada saat kami berada di satu tim musim lalu. Saya senang dengan keputusannya (pindah ke Ducati). Kami sempat berdiskusi dan dia merasa ini keputusan yang tepat," kata Dovizioso.

Menurut Doviziozo, kedatangan Crutchlow akan jadi keuntungan besar bagi Ducati. Mereka akan mendapat masukan dari pebalap lain untuk mencari solusi demi mengatasi masalah yang sedang dihadapi.

"Mendapat masukan dari pebalap lain merupakan hal yang baik. Saya rasa kami bisa membuat motor menjadi lebih baik. Walaupun sampai saat ini belum tercapai, kami berusaha untuk meningkatkannya musim depan," tambah Dovizioso.

Di sisi lain, masuknya Crutchlow ke Ducati berarti akhir dari 11 tahun perjalanan Hayden sebagai pebalap tim pabrikan, sejak debutnya di MotoGP pada 2003 bersama Honda. Juara Dunia 2006 tersebut mengingatkan Crutchlow bahwa kesuksesannya akan sangat bergantung pada kemampuan tim Ducati mengembangkan motor.

"Tergantung pada bagaimana motor berkembang. Jika bisa menemukan arah dan  mengembangkan motor (dengan benar), semua akan berjalan lancar. Tapi jika motor tidak berkembang, saya rasa akan sangat berat. Ini sangat sederhana, setiap pebalap membutuhkan motor yang baik. Bandingkan saja (performa) Valentino (Rossi) dan Dovi musim lalu dan musim ini," tutur Hayden.

Rossi musim ini kembali bergabung dengan Yamaha, setelah puasa gelar selama dua musim bersama Ducati. Musim ini Rossi sudah empat kali naik podium, termasuk saat juara di GP Belanda.

Sementara Dovizioso belum sekali pun naik podium sejak bergabung dengan Ducati pada musim ini. Saat masih membalap untuk Yamaha Tech3 musim lalu, dia enam kali naik podium.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com