Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stefan Bradl Bertahan di LCR Honda

Kompas.com - 16/08/2013, 00:57 WIB
KOMPAS.com — Stefan Bradl sudah pasti bertahan di timnya sekarang, LCR Honda, untuk balapan musim 2014. Juara dunia Moto2 2011 tersebut saat ini tengah menjalani musim kedua di kelas primer.

Setelah menjuarai Moto2, pebalap Jerman ini langsung naik ke MotoGP 2012. Pada musim pertamanya, dia meraih hasil terbaik di Mugello dengan finis keempat. Tahun ini, Bradl meraih hasil lebih baik. Sebelum jeda musim, dia naik podium MotoGP untuk kali pertama, setelah finis kedua pada balapan Laguna Seca.

LCR Honda mengeluarkan pernyataan resmi, Kamis (15/8/2013).

"LCR Honda dengan senang hati mengumumkan bahwa Stefan Bradl sudah resmi melakukan kesepakatan dengan Honda Racing Corporation (HRC) sebagai pebalap tim satelit Honda, untuk LCR Team, pada balapan MotoGP 2014."

"Dukungan HRC kepada saya pada musim pertama di kelas primer sangat luar biasa. Dengan dukungan dan kerja sama mereka, saya meraih podium pertama di kelas teratas, tahun ini," kata Bradl.

"Saya senang terus bergabung di tim Lucio (Cecchinello, manajer tim) karena kami sudah saling mengenal dengan baik dan kami membangun hubungan profesional dan pertemanan di tim, yang membuat saya membalap dengan 100 persen di setiap balapan," tambah Bradl.

Vice President HRC Shuhei Nakamoto juga mengaku senang bisa mempertahankan Bradl. "HRC senang bisa melanjutkan kerja sama dengan Stefan di tim LCR untuk 2014. Dia menunjukkan kemampuan seperti yang kami harapkan dan dia bekerja sangat baik dengan tim Lucio."

"Kami percaya kepada mereka dan kami menantikan melihat Stefan di podium lagi, segera dan berulang kali, di masa mendatang."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Liga Inggris
Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Liga Lain
Maarten Paes Tahan Penalti Bernardeschi tetapi Kena Gol Kelas Dunia

Maarten Paes Tahan Penalti Bernardeschi tetapi Kena Gol Kelas Dunia

Timnas Indonesia
Hasil Final Uber Cup 2024: Siti/Ribka Kandas 2 Gim Langsung, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Uber Cup 2024: Siti/Ribka Kandas 2 Gim Langsung, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com