Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Triady Terpeleset, Gagal Pecahkan Rekor

Kompas.com - 01/08/2013, 00:31 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

BARCELONA, KOMPAS.com — Atlet renang putra Indonesia, Triady Fauzi Sidiq, gagal tampil maksimal di nomor 100 meter gaya bebas di kejuaraan dunia renang di Palau St Jordi, Barcelona, Rabu.

Triady atau Aji gagal mencapai catatan waktu terbaik dan hanya mampu berada di urutan 52 dari 87 peserta dengan catatan waktu 52.11 detik. Ia gagal memenuhi ambisinya untuk memecahkan rekornas 100 meter gaya bebas yang diciptakan Richard Sam Bera, 50.80 detik, pada 2001 lalu.

Hasil Triady ini lebih buruk dari dua atlet Asia Tenggara lainnya yang ikut di kejuaraan dunia kali ini. Atlet Singapura,Yeo Kai Quan, berada di urutan 40 dengan catatan waktu 50.92 detik, sementara atlet Filipina, Jessie Khing Lacuna, berada di urutan 51 dengan catatan waktu 52.10 detik. Sementara peringkat satu diduduki atlet Australia, James Magnussen, (47.71 detik).

Menurut pelatih nasional Albert C Sutanto yang berada di Barcelona, kegagalan Triady terjadi karena atlet asal Jawa Barat ini terpeleset saat melakukan pembalikan sehingga tidak mampu melakukan tendangan untuk mendorong di dinding. "Saat pembalikan, ia masih berada di posisi tiga, tetapi kemudian tercecer di belakang," demikian Albert melalui pesan singkat kepada Kompas.com.

Hasil buruk juga dicatat atlet putri, Monalisa Arieswaty Lorenza, di nomor 200 meter gaya kupu-kupu. Mona mencapai catatan waktu 2:18.24 dan berada di urutan 22 dari 26 peserta.

Mona berada di bawah atlet Singapura, Quah Ting Wen, dengan catatan waktu 2:14.10. Sementara waktu tercepat dicapai atlet tuan rumah Spanyol, Mireia Belmonte Garcia dengan catatan waktu 2:07.24.

Albert melihat Mona tegang menjelang lomba dan kurang bergerak saat di ruang tunggu (call room). "Para atlet kita, yaitu Triady, Mona, dan Raina (Saumi) kurang mendapat kesempatan bertanding di luar Asia. Selama ini hanya Siman (Sudartawa) yang pernah mendapat kesempatan ikut event besar, yaitu di Olimpiade London 2012 lalu," kata Albert lagi.

Siman Sudartawa akan turun di nomor 200 meter gaya punggung pada hari kelima (Kamis, 1/8/2013).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com