Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerusuhan Tinju di Nabire, Olahraga Sudah Kehilangan Sportivitas

Kompas.com - 16/07/2013, 12:39 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kerusuhan yang terjadi pada pertandingan tinju di Nabire, Papua, Minggu (14/7/2013), meninggalkan gambaran akan hilangnya sportivitas di dunia olahraga Tanah Air. Pertandingan tinju yang seharusnya dilakukan secara sportif dan profesional justru berubah menjadi arena adu jotos yang brutal.

"Sangat naif bila olahraga tinju berubah menjadi adu jotos yang brutal dan massal sehingga menyebabkan belasan orang meninggal. Ini hanya dimungkinkan bila olahraga sudah kehilangan sportivitas dan profesionalismenya," ujar anggota Komisi X dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Zainuddin, di Jakarta, Selasa (16/7).

Zainuddin meminta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan pengawas daerah untuk meningkatkan pembinaan dan pengawasan tiap cabang olahraga. Zainuddin menduga, kerusuhan ini juga merupakan salah satu bentuk kelalaian pihak KONI dan pengda cabang olahraga terkait.

"Aparat penegak hukum perlu mengusut tuntas sebab terjadinya kerusuhan untuk mengantisipasi pengamanan dan kemungkinan hal tersebut terulang di tempat lain," ujar Zainuddin.

Bentrok ini terjadi antara pendukung pertandingan tinju di GOR Kota Lama Nabire, Papua, sekitar pukul 23.00. Akibatnya, 18 orang tewas, terdiri dari 6 laki-laki dan 12 perempuan.

Keributan berawal saat pendukung Yulius Pigome dari Sasana Mawa mengamuk karena sang petinju kalah bertanding dengan Alvius Rumkorem dari Sasana Persada. Saat terjadi keributan, para penonton saling dorong untuk berusaha keluar dari GOR. Sebanyak 12 saksi masih diperiksa, yakni 5 anggota panitia penyelenggara dan 7 dari masyarakat atau penonton.

Di Jakarta, Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo mendesak Polda Papua mengusut tuntas tragedi ini. Roy menerima laporan awal bahwa penyelenggara tinju tak mengantongi izin. Roy menyesalkan jumlah penonton yang melebihi kapasitas, yakni 1.500 orang, di lokasi yang hanya mampu menampung 900 orang. Selain itu, dari lima pintu yang tersedia di lokasi acara, hanya dua yang dibuka.

Roy berharap, tragedi ini merupakan yang terakhir. "Turut berduka, dan kami akan mengirim utusan ke Nabire untuk berkomunikasi dengan jajaran pemda dan para korban untuk memberikan perhatian dalam bentuk ucapan duka atau tali kasih," ujar Roy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Ditahan Bhayangkara, Cemas Ciro Alves dan Beckham Putra Cedera

Persib Ditahan Bhayangkara, Cemas Ciro Alves dan Beckham Putra Cedera

Liga Indonesia
Man City Vs Arsenal: Citizens Kena 'Virus FIFA', 5 Kabar Baik untuk Guardiola

Man City Vs Arsenal: Citizens Kena "Virus FIFA", 5 Kabar Baik untuk Guardiola

Liga Inggris
Nova Arianto Panggil 36 Nama untuk Seleksi Tahap Kedua Timnas U16 Indonesia

Nova Arianto Panggil 36 Nama untuk Seleksi Tahap Kedua Timnas U16 Indonesia

Timnas Indonesia
Saat Debutan Muda Persib 'Jail' dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Saat Debutan Muda Persib "Jail" dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Liga Indonesia
Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Liga Inggris
Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Badminton
Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Sports
Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com