Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sony, Simon, dan Hayom Batal Ikut Singapura Terbuka

Kompas.com - 17/06/2013, 20:32 WIB

SINGAPURA, Kompas.com — Sony Dwi Kuncoro, Simon Santoso, dan Dionysius Hayom Rumbaka menyatakan mundur dari Singapura Terbuka Super Series.

Hal ini dikonformasikan langsung oleh Joko Suprianto, Kepala Pelatih Tunggal Putra PBSI sesaat setelah manager meeting di Swissotel The Stamford Hotel, Singapura, pada Senin (17/6/2013) sore. “Tiga pemain ini, Sony, Simon dan Hayom memang absen. Nomor tunggal putra akan diwakilkan Tommy dan Wisnu,” ujar Joko seperti dikutip badmintonindonesia.
 
Seperti dijelaskan Joko, penyebab mundurnya Simon dan Sony adalah cedera yang dirasa belum pulih 100 persen. Simon mengeluh cedera pinggang beberapa hari sebelum bertanding di Djarum Indonesia Open Superseries Premier 2013 hingga akhirnya batal tampil sekaligus gagal mempertahankan gelar juara yang tahun lalu diraihnya.
 
“Minggu lalu Simon sudah coba ikut latihan di Istora, tetapi memang akhirnya dinyatakan tidak bisa bermain. Kalau dipaksakan tanding di Singapura, saya rasa tidak akan maksimal, jadi lebih baik dipulihkan dulu,” tutur Joko.
 
Senasib dengan Simon, Sony juga belum pulih benar dari cedera pinggang yang menyerangnya saat bertanding di All England 2013 pada Maret lalu. Bahkan Sony sempat absen di sejumlah turnamen demi memulihkan kondisinya.
 
“Penampilan Sony di Jakarta kemarin kurang bagus, sampai harus kalah dari Ajay Jayaram. Sebetulnya pada saat melawan pemain China di babak sebelumnya juga sudah kelihatan Sony kewalahan sekali, dia belum 100 persen sembuh” paparnya.
 
Sementara itu, Hayom sedang dipersiapkan menuju event akbar Kejuaraan Dunia 2013 yang akan dihelat pada Agustus mendatang. Dengan demikian, Tommy Sugiarto dan pemain muda Wisnu Yuli Prasetyo akan menjadi harapan di nomor ini.
 
Wisnu akan memulai perjuangan dari babak kualifikasi melawan Riichi Takeshita dari Jepang. Tommy yang langsung berlaga di babak utama masih menunggu calon lawannya dari babak kualifikasi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com