Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anneke Feinya/Della Destiara Haris, Bertanding di Atas Cedera Lutut

Kompas.com - 13/06/2013, 20:52 WIB
Norma Gesita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ganda putri Indonesia, Anneke Feinya/ Della Destiara Haris berhasil mencuri perhatian para pecinta bulu tangkis tanah air. Dua kemenangan diraih ganda ini yang mengantar mereka ke babak perempat final Djarum Indonesia Open 2013.

Terakhir, ganda yang baru dipasangkan setelah Sudirman Cup, bulan lalu, ini mengalahkan Pradnya Gadre/Ashwini Ponnappa (India) di babak kedua, 21-13 21-19, Kamis (13/6/2013). Tapi tahukah Anda, kalau Anneke bermain dengan manahan sakit di lututnya?

“Sudah lama merasakan ini, tapi sakitnya baru sekarang-sekarang. Seharusnya sih, operasi. Tapi saya enggak mau operasi,” terang Anneke, usai pertandingan. Ligamen lutut kanan Anneke sobek luar dan dalam. Untuk mengurangi rasa sakit saat bertanding, dia harus membalut lututnya.

“Kondisinya masih 70 persen lah. Waktu tanding harus dilupain sakitnya. Kalau enggak kan kasihan Della. Waktu selesai tanding, baru sakitnya terasa. Saya selalu di-tapping, itu membantu sekali untuk menghilangkan rasa sakit,” lanjut Anneke.

Karena tak ingin operasi, Anneke hanya menjalani terapi dengan tusuk jarum. Karena cedera ini pula, Anneke belum bisa menjalani latihan secara penuh. “Latihannya ya terapi itu,” candanya.

Sebagai pasangan baru, Della yang berusia lebih muda harus bisa menghilangkan kecanggungan saat bermain. “Kalau di lapangan ya harus menghilangkan kecanggungan. Kalau di luar sama saja, sih,” terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com