JAKARTA, KOMPAS.com — Ganda putra Markis Kido/Alvent Yulianto Chandra mencatat hasil penting dengan mengalahkan unggulan tiga asal Malaysia, Tan Boon Heong/Koo Kien Keat, Kamis (13/6/2013).
Dalam pertandingan babak kedua Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2013 ini, Kido/Alvent mencatat kemenangan dua game 23-21, 21-15.
Meski menang dua game, pertandingan sebenarnya berjalan alot, terutama di game pertama. Tan/Koo mampu terus unggul 11-6 hingga 13-11. Namun, status berbalik saat Kido/Alvent mampu menyamakan kedudukan 15-15.
Meski pasangan Malaysia ini sempat kembali unggul 19-17, tetapi Kido/Alvent mampu merebut game pertama 23-21. Sementara di game kedua, pasangan Indonesia selalu unggul dalam pengumpulan poin dan mampu menang 21-15.
Markis Kido mengaku kunci kemenangan mereka adalah saat mampu merebut game pertama. "Mereka seperti down karena selalu unggul di game pertama," kata mantan pasangan Hendra Setiawan ini. Ia mengaku, permainan pasangan Malaysia ini masih belum menurun dibandingkan masa lalu. "Kalau kita kalah di game pertama, persoalannya akan lain."
Sementara Koo Kien Keat mengaku, kehilangan game pertama sangat berpengaruh buat mereka. "Kami jadi sulit buat bangkit di game kedua," kata Koon Keat. Ia mengaku belum mengenal permainan Alvent/Kido yang berbeda dengan Kido saat berpasangan dengan Hendra Setiawan.
Menurut Koo, ajang Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2013 ini sebenarnya akan menjadi ajang mereka untuk bangkit karena target utama adalah kejuaraan dunia di China, Agustus mendatang. "Tak tahulah kalau begini."
Dengan hasil ini, Kido/Alvent lolos ke babak perempat final dan menunggu pemenang pertandingan antara Maneepong Jongjit/Nipitphon Puangpuapech dari Thailand dan unggulan 8 asal Korea, Shien Baek Choel/Yoo Yeon Seong.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.