Jakarta International 10K Hadir Lagi

JAKARTA, KOMPAS.com  - Lomba lari jalan raya 10 kilometer "Jakarta International 10K" kembali hadir untuk kali ke-10, Minggu 23 Juni mendatang. Ajang yang memperebutkan hadiah total Rp 900 juta ini merupakan rangkaian kegiatan perayaan Hari Ulang Tahun Kota Jakarta ke-486.

"Kami berharap acara tahun ini bisa lebih semarak dengan meningkatnya jumlah peserta, sehingga masyarakat lebih gemar untuk melakukan olahraga," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, Ratiyono, saat jumpa pers di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (30/5).

Acara ini akan diikuti 35 ribu peserta, yang dibagi menjadi empat kategori yaitu elit internasional, elit nasional, pelajar, dan umum. Ada 14 pelari elit internasional dari Ukraina, Jerman, Kenya, Italia, Ethiopia, Maroko, Tanzania, dan Rusia, yang sudah memastikan diri akan hadir.

Lalu ada 16 atlet dari kota kembar (sister city) yakni kota di Vietnam, China, dan Jepang. Dari dalam negeri, 10 atlet nasional putra dan 10 atlet nasional putri akan ikut ambil bagian.

Start akan dilakukan dari silang Monas barat daya, menempuh rute melalui Jalan MH Thamrin dan Jalan Jenderal Soedirman, kemudian berputar di depan Kampus Unika Atmajaya, dan kembali ke silang Monas barat daya.

"Kami percaya event olahraga ini baik untuk mendukung gaya hidup sehat. Kami senang bisa turut mempromosikan gaya hidup sehat di Jakarta untuk menciptakan masyarakat yang sehat," kata Presiden Direktur PT Nestle Indonesia Arshad Chaudhry, sebagai perwakilan sponsor yang telah empat kali mendukung event tersebut.

"Jakarta International 10K" merupakan satu-satunya lomba lari jalan raya 10 kilometer di Indonesia yang rutenya memiliki lisensi dari "International Association of Athletic Federation" (IAAF) dan "Asian Athletic Association" (AAA).

Calon peserta dapat mendaftarkan diri di sekretariat PB PASI di jalan Asia Afrika, atau Fakultas Olah Raga Kampus Universitas Negeri Jakarta di Rawamangun, atau melalui pendaftaran online di www.jakartainternational10K.com.