Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Harus Sapu Bersih di Sudirman Cup

Kompas.com - 19/05/2013, 13:55 WIB
Norma Gesita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan atlet bulutangkis nasional, Chandra Wijaya mengatakan bahwa tim Indonesia harus menyapu bersih lawannya di babak kualifikasi Sudirman Cup.

"Indonesia punya peluang, kalau bisa sapu bersih. 5-0!" kata Chandra semangat saat diwawancarai di acara Celebrity Smash di Central Park, Jakarta Barat, Sabtu (18/5/2013).

Pernyataan Chandra tersebut, bukan tanpa alasan. Menurutnya, untuk menaikkan lagi kejayaan bulutangkis Indonesia yang sempat turun, memang harus dengan kejutan. Pemain-pemain yang tak diunggulkan, harus bisa memberikan kejutan dengan mengalahkan pemain andalan.

"Harus begitu, kasih surprise. Pemain muda harus bias kasih kejutan dengan mengalahkan pemain andalan," kata Chandra.

Chandra berpendapat, potensi yang dimiliki oleh atlet bulutangkis Indonesia saat ini bukannya lebih jelek daripada saat kejayaan bulutangkis Indonesia dahulu. Hanya saja, mental atlet bulutangkis kini tak sekuat pemain dahulu.

"Bakat dan potensi sih menurut saya sama saja. Mungkin tinggal mental dan stamina yang terus dilatih. Teknik pemain kita enggak kalah dengan pemain luar, kok," ujarnya.

Terlebih, animo penonton bulutangkis Indonesia yang begitu hebat juga dapat membantu memberi dukungan pada atlet-atlet bulutangkis nasional. Berbeda dengan negara lainnya, menurut Chandra, penggemar bulutangkis di Indonesia begitu banyak dan sangat antusias.

"Penonton kita hebat, lho. Hanya Indonesia yang penontonnya begitu antusias. Apalagi kita punya sejarah bulutangkis yang bagus," pungkas Chandra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com