Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ISG Berubah Lagi Jadi September

Kompas.com - 12/04/2013, 21:11 WIB
Syahnan Rangkuti

Penulis

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kepastian pelaksanaan Olimpiade Negara- negara Islam (Islamic Solidarity Games/ISG) III yang telah diundur dari Juni 2013 menjadi Oktober 2013, kembali berubah. Tuan rumah Indonesia akhirnya sepakat, multieven olahraga itu dilaksanakan September 2013.

"Negara-negara peserta yang tergabung dalam ISSF tidak merespon pelaksanaan pada bulan Oktober, karena tanggal 15 Oktober bertepatan dengan perayaan hari raya Idul Adha. Berdasarkan pertimbangan itu, ISG diputuskan bulan Septenber," ujar Anthony Sunarjo, Ketua Panitia ISG III di Jakarta, dalam rapat gabungan panitia pusat dan daerah, seperti rilis yang diterima Kompas hari Jumat (12/4/2013).

Pelaksanaan ISG III di Pekanbaru, Riau semula dijadwalkan pada 6- 17 Juni 2013, lalu  sempat diundur ke bulan Oktober 2013 karena ketidaksiapan Riau menyelesaikan perbaikan berbagai arena pertandingan.

Menurut Anthony,pada bulan Oktober pemerintah pusat juga disibukkan beberapa agenda internasional. Misalnya sidang APEC di Bali berlangsung tanggal 5-7 Oktober yang akan dihadiri oleh Presiden SBY. Perhatian pemerintah dipastikan akan lebih tertuju pada kegiatan itu.

Pelaksanaan pada bulan September pun sebenarnya bermasakah buat Riau. Mengingat pada 4 September, rakyat Riau akan memilih Gubernur baru untuk pengganti Rusli Zainal.

Untuk menghindari pelaksanaan ISG dengan Pilkada Riau, kata Anthony, panitia membuat usulan ISG diadakan pada 11 September sampai 22 September 2013.

Ketua Panitia Daerah, Syamsurizal, yang ikut dalam rapat di Jakarta, menyetujui penetapan tanggal dimaksud. Hari Senin (15/4/2013), usulan baru tanggal pelaksanaan ISG III akan dibawa kepada Menpora Roy Suryo. Apabila pemerintah setuju, usulan baru akan dibawa pada sidang ISSF.

"ISSF sendiri sudah menyetujui perubahan jadwal ISG III dari bulan Juni. Mereka tengah menunggu jadwal baru dari Indonesia," kata Anthony.

Anthony mengharapkan, panitia daerah lebih serius mempersiapkan persiapan yang menjadi lebih pendek, dibandingkan dengan pelaksanaan bulan Oktober. Panitia Riau diminta memfokuskan perhatian pada masalah sStadion utama, serta renovasi kolam renang yang mesti dilakukan secepatnya.

Kolam renang di Riau belum memenuhi syarat, karena terdiri atas delapan lintasan dari ketentuan 10 lintasan. Kedalamannyajuga harus ditambah dari 120 cm menjadi 140 cm.

Tentang stadion utama, Riau masih memiliki hutang kepada tiga konsorsium BUMN pembangunan arena itu yakni, PT ADHI Karya, PT Wijaya Karya dan PT Pembanyunan Perumahan sebesar Rp 160 miliar. Hutang itu belum dilunasi sejak pelaksanaan Pekan Olahraga Riau bulan september 2012 lalu.

Manajemen kerjasama tiga BUMN itu, sempat mengancam akan menggembok stadion, apabila hutang itu belum dibayar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com