Menang "Perang Saudara", Simon dan Evert Lolos

JAKARTA, Kompas.com - Tunggal putra Indonesia, Simon Santoso, melangkah ke babak ketiga turnamen Selandia Baru Terbuka Grand Prix. Di babak kedua, Kamis (11/4/2013), unggulan utama ini menang dua game langsung 21-9, 21-14 atas kompatriotnya, Arief Ramadhan.

Dalam "perang saudara" lainnya, Evert Sukamta berhasil melewati rintangan berat dalam perjuangannya selama tiga game ketika melawan unggulan kedelapan Riyanto Subagja. Evert menang 22-20, 21-23, 21-18. Di babak ketiga turnamen berhadiah 50.000 dollar AS ini, Sukamta akan bertemu pemain Korea Selatan, Lee Dong Keun, sedangkan Simon bertemu pemain Thailand, Parinyawat Thoungnuam, yang menang 17-21, 21-17, 21-12 atas ungulan ke-14 dari India, Chetan Anand.

Simon dan Evert akan memperebutkan satu tiket ke perempat final dalam laga babak ketiga, Jumat (12/4). Jika lolos, maka dua pemain dari Tanah Air ini akan saling "membunuh" untuk maju ke semifinal.

Selain dua pemain tersebut, Indonesia juga meloloskan dua tunggal putra lainnya, yaitu unggulan ketujuh Wisnu Yuli Prasetyo dan unggulan keenam Andre Kurniawan Tedjono. Wisnu menang 21-6, 21-11 atas pemain tuan rumah Maika Phillips, sedangkan Andre taklukkan pemain China, Kai Guo, dengan 22-20, 21-19.

Di babak ketiga, giliran Wisnu yang menantang pemain China, Song Xue, sedangkan Andre menghadapi unggulan ke-13 dari India, Arvind Bhat.

Tiga tunggal putri lewati rintangan pertama

Dari sektor tunggal putri, Indonesia kehilangan satu wakil yang langsung tersingkir di babak pertama, yaitu Maziyyah Nadhir. Unggulan kelima ini kalah 18-21, 7-21 dari pemain China, Suo Di.

Namun tiga rekannya yang lain berhasil melewati rintangan pertama. Unggulan keempat Yeni Asmarani menang mudah 21-7, 21-6 atas pemain tuan rumah Rowena Devathasan, unggulan ketujuh Renna Suwarno menang 21-11, 21-18 atas pemain tuan rumah Alice Wu, dan unggulan kedelapan Millicent Wiranto juga menang 21-14, 21-12 atas pemain tuan rumah Natasha Sharp.

Di babak kedua, Yeni menghadapi pemain Jepang Akane Yamaguchi, begitu juga dengan Renna yang ditantang pemain Jepang lainnya, Ayuni Mine, sedangkan Millicent bertemu pemain Thailand, Alisa Sapniti.