Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi Akui Marquez Lebih Baik dari Dirinya

Kompas.com - 09/04/2013, 21:11 WIB

KOMPAS.com — Dua tahun setelah mengalami masa suram dalam kariernya di MotoGP, Valentino Rossi kembali memperlihatkan tajinya sebagai seorang superstar di lintasan balapan pada seri pembuka MotoGP 2013 di Sirkuit Losail, Qatar. Dalam debutnya bersama Yamaha, yang ditinggalkan pada akhir 2010, "The Doctor" tampil sangat impresif sehingga bisa finis di posisi kedua, Minggu (7/4/2013) malam atau Senin (8/4) dini hari waktu Indonesia.

Start dari urutan ketujuh, Rossi dengan cepat bisa melejit ke urutan keempat. Akan tetapi, sebuah kesalahan kecil karena terlalu melebar di lap pertama saat menyalip Andrea Dovizioso, membuat dia sempat tercecer lagi di urutan ketujuh, sebelum secara perlahan merangsek ke depan dan finis di belakang rekan setimnya yang menjadi pemenang, Jorge Lorenzo.

Tentu saja Rossi merasa sangat senang karena bisa langsung naik podium. Akan tetapi, juara dunia tujuh kali MotoGP ini mengakui debutnya bersama Yamaha pada 2004 di Welkom terasa sangat spesial karena waktu itu dia langsung jadi pemenang.

"Maksimum adalah menang, tetapi posisi kedua ini hampir sempurna," ujar Rossi. "Kemenangan selalu lebih baik. Selalu. Jadi, Welkom lebih spesial. Tetapi sekarang para rivalku luar biasa. Level sangat tinggi. Jadi, kembali berada di podium dan posisi kedua merupakan emosi yang besar," tambahnya, menjawab perbandingan hasil di Qatar dengan kemenangan dalam debutnya bersama YZR-M1 di Welkom pada 2004.

Rossi pun mengakui kehebatan Marc Marquez, rookie MotoGP 2013 yang memperkuat tim Repsol Honda. Menurut dia, pebalap berusia 20 tahun asal Spanyol ini sedikit lebih baik dari dirinya karena berhasil membuat fastest lap dalam penampilan perdananya di kelas premier.

"Marc melakukan fastest lap dalam balapan pertamanya, seperti yang saya lakukan. Namun, saya mengalami kecelakaan sehingga dia lebih baik dariku!" ujar Rossi sambil tersenyum.

Dengan nada canda, Rossi pun mengatakan bahwa dia harus berusaha sebisa mungkin mengalahkan Marquez di paruh pertama musim ini. Pasalnya, pada paruh kedua nanti Marquez pasti tambah tangguh sehingga sulit ditaklukkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Internasional
Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Badminton
Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Liga Lain
Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Liga Inggris
Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Sports
Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Internasional
Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Liga Indonesia
Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Liga Spanyol
LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

Liga Spanyol
Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Internasional
Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Internasional
Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan 'Singa-singa Muda'

Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan "Singa-singa Muda"

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com