Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marquez Bangga Bisa Naik Podium

Kompas.com - 08/04/2013, 09:23 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

LOSAIL, KOMPAS.com - Marc Marquez mengatakan dirinya sudah berusaha memberikan segalanya untuk membendung Valentino Rossi pada seri pembuka MotoGP 2013 di Sirkuit Losail, Qatar, Minggu (7/4/2013) malam waktu setempat atau Senin (8/4) dini hari waktu Indonesia. Akan tetapi, Rossi lebih tangguh sehingga bisa mengalahkannya.

Meskipun demikian, Marquez, yang menguasai latihan bebas kedua dan ketiga, merasa senang dengan pencapaiannya. Pasalnya, dalam debut di MotoGP, pebalap Repsol Honda ini bisa naik podium setelah finis di urutan ketiga.

Start dari posisi keenam, juara bertahan Moto2 ini sempat melorot ke urutan ke-delapan di tikungan pertama. Tetapi pebalap berusia 20 tahun ini bisa merangsek ke depan untuk menembus posisi kedua, setelah lebih dulu mengalahkan rekan setimnya, Dani Pedrosa.

Dua lap terakhir, Marquez terlibat duel seru dengan Rossi, yang kompetitif lagi setelah kembali membesut Yamaha YZR-M1. Setelah disalip, Marquez kembali menyodok Rossi di lintasan lurus, tetapi dia kembali harus mengakui kematangan dan kehebatan Rossi, yang memenangi pertarungan di tikungan.

Marquez finis di belakang duo Yamaha, Jorge Lorenzo yang begitu dominan, serta Rossi. "Saya berusaha bertarung dengannya tetapi dia sangat berpengalaman. Saya bisa melihat itu dari bagaimana dia menunggang motor," ujar Marquez. "Saya sudah berusaha keras, dan pada akhirnya mimpi jadi nyata untuk berada di sini bersama dua orang ini."

Marquez menambahkan, dirinya dengan cepat belajar bahwa tak boleh kendor di kelas premier. "Saya memulai dengan 100 persen dan saya finis 100 persen. Tak santai," jelas pebalap Spanyol ini. "Sebelum balapan saya agak gugup. Hari pertama di MotoGP tak pernah mudah. Kemudian saya melihat bagaimana pentingnya di awal lomba dan di lap pertama untuk agresif dengan para pebalap lain."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com