Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Tetap Tampilkan yang Terbaik

Kompas.com - 06/04/2013, 17:21 WIB
Susi Ivvaty

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Meski sudah gagal ke babak empat besar, tim putri Jakarta Pertamina Energi tetap menampilkan performa terbaik di kompetisi BSI Bola Voli Proliga 2013.

Selain demi sportivitas dan fairplay, Pertamina juga menunjukkan timnya sebetulnya mampu bersaing dengan tim-tim yang sudah masuk empat besar. Pertamina mengalahkan Jakarta TNI AU 3-0 (25-19, 27-25, 25-22) di seri terakhir babak penyisihan di GOR Jatidiri Semarang Jawa Tengah, Sabtu (6/4/2013).

Pertamina kini meraih 14 poin dan masih menyisakan satu pertandingan besok Minggu melawan Manokwari Valeria Papua Barat. Jika menang di laga terakhir, Pertamina meraih 17 poin dan berada di posisi kelima dari tujuh tim. Empat posisi teratas ditempati Gresik Petrokimia, Jakarta Popsivo PGN, Valeria, dan Jakarta Electric PLN.

Petrokimia untuk sementara meraih 25 poin, sama dengan Popsivo. Valeria 20 poin dan PLN 19 poin. Petrokimia dan Popsivo akan bertanding di laga terakhir mereka hari ini. Menurut pelatih Pertamina, Octavian, meski timnya sudah masuk kotak, sebagai olahragawan selalu harus menampilkan yang terbaik di setiap laga. Timnya telah melakukan evaluasi bersama manajemen dan ia pun telah memberikan masukan untuk perbaikan ke depan.

Evaluasi dari Octavian, timnya tidak memiliki toser atau pengumpan cadangan yang bisa menggantikan toser utama Sari Widowati. Sejak Sari sakit typhus di seri Solo, penampilan Pertamina berangsur menurun. "Kami bermaksu menambah toser, namun terlambat dan toser yang kami incar sudah diambil PLN (Dika)," katanya.

Evaluasi untuk ke depan, sebaiknya Pertamina memilih pelatih terlebih dahulu baru menentukan para pemain yang bergabung. Di sini, pelatih bisa memberi masukan pemilihan pemain. "Komposisi yang ada saat ini lumayan, tapi ada beberapa posisi yang kurang maksimal. Kualitas pemain lokal masih kalah dengan tim-tim unggulan. Pemain asingnya juga standar kualitasnya, tidak terlalu istimewa," tuturnya.

Octavian juga mengevaluasi dirinya sendiri sebagai pelatih. "Saya berusaha keras, tapi masih belum bisa memberikan yang terbaik. Apalagi ini debut saya di Proliga," katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com