Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angkat Besi Bidik Empat Emas di Myanmar

Kompas.com - 04/02/2013, 20:33 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi, Berat, dan Binaraga Seluruh Indonesia (PB PABBSI) membidik empat medali emas dari cabang olahraga angkat besi pada SEA Games 2013 Myanmar. Wakil Sekretaris Umum PB PABBSI Sonny Kasiran, mengatakan hal itu pada Senin (4/2/2013).

Dikatakan Sonny, pihaknya optimitis para atlet di tim inti yang setelah diseleksi akan berjumlah 13 orang, mampu meraih target itu. Tetapi Sonny enggan menjelaskan kelas mana yang menjadi unggulan lifter Indonesia karena terkait peta persaingan para negara konsestan.

Di SEA Games Myanmar 2013 nanti, terdapat kelas 56 kg, 62 kg, 69 kg, 77 kg, 85 kg, 94 kg (putra) dan 48 kg, 53 kg, 58 kg, 63 kg, 69 kg (putri). Indonesia memiliki atlet peraih medali perunggu dan perak olimpiade London 2012 yakni Eko Yuli Irawan dan Triyatmo.

Sonny juga mengatakan, atlet muda yang bersinar, Muhammad Hasbi akan disiapkan di kelas yang sama dengan Eko yakni 62 kg, sedangkan di nomor putri, Indonesia memiliki peraih emas PON 2012 dan peringkat empat Olimpiade London 2012 Citra Febriyanti.

PABBSI kini masih memaksimalkan pelatihan fisik di pelatnas yang masih diisi total atlet pelatnas 200 persen yakni berjumlah 26 atlet. Mereka juga disiapkan  untuk mengikuti kejuaraan Dunia pada Oktober, sebelum gelaran SEA Games berlangsung.

Pelatnas angkat besi berlangsung secara desentralisasi di beberapa daerah seperti diantaranya DKI Jakarta, Bekasi, dan Kalimantan Timur. "Satu bulan sebelum SEA Games, mungkin baru akan sentralisasi," ujarnya.

Kendala

Walaupun optimistis, Sonny mengakui masih terdapat beberapa kendala seperti pencairan dana dari pemerintah dan juga cedera yang dapat saja menghantui atlet sewaktu-waktu.

Masalah dana untuk pelatnas, kata Sonny, menghambat persiapan atlet yang akan dikirim ke kejuaraan internasional. Di proses internal, masalah dana juga menghambat seleksi sesuai ketentuan Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima).

"Tentu kami mengharapkan masalah klasik, dana, tidak lagi jadi kendala, seperti di Olimpiade 2012, ketika cair waktu sudah Desember," ujarnya.

"Bagaimana mau menyeleksi menjadi 150 persen, dan baru cair. Padahal Pelatnas sudah Oktober," ujarnya.

Cedera yang menimpa Eko Yuli, menurut Sonny, sudah membaik dan dia diperkirakan dapat tampil maksimal di SEA Games.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Championship Series, Agenda Persiapan Panjang Persib

Jadwal Championship Series, Agenda Persiapan Panjang Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Berjaya via Tiga Gim, Indonesia 2-1 Korsel

Hasil Piala Uber 2024: Ester Berjaya via Tiga Gim, Indonesia 2-1 Korsel

Badminton
Reus Pergi dari Dortmund, Bukti Pengabdian 12 Tahun Hadirkan Cinta Besar

Reus Pergi dari Dortmund, Bukti Pengabdian 12 Tahun Hadirkan Cinta Besar

Liga Lain
Thiago Silva Tinggalkan Chelsea, Pulang Kampung ke Fluminense

Thiago Silva Tinggalkan Chelsea, Pulang Kampung ke Fluminense

Internasional
Girona Bidik Kemenangan Kandang Pertama Atas Barcelona

Girona Bidik Kemenangan Kandang Pertama Atas Barcelona

Liga Spanyol
Apriyani/Siti Kalah Dua Gim Langsung, Indonesia 1-1 Korsel

Apriyani/Siti Kalah Dua Gim Langsung, Indonesia 1-1 Korsel

Badminton
Kata Klopp soal Mo Salah Usai Ribut-ribut di Pinggir Lapangan

Kata Klopp soal Mo Salah Usai Ribut-ribut di Pinggir Lapangan

Liga Inggris
Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Menang Dua Gim Langsung, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Menang Dua Gim Langsung, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Timnas Indonesia Langsung ke Perancis, Bersiap Lawan Guinea demi Mimpi Olimpiade

Timnas Indonesia Langsung ke Perancis, Bersiap Lawan Guinea demi Mimpi Olimpiade

Timnas Indonesia
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Kiper Pahlawan Tepis Penalti di Injury Time

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Kiper Pahlawan Tepis Penalti di Injury Time

Internasional
Milan dan Bayern Gigit Jari, De Zerbi Komitmen di Brighton

Milan dan Bayern Gigit Jari, De Zerbi Komitmen di Brighton

Liga Inggris
Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com