Awal yang Baik bagi Indonesia di Filipina

TAGAYTAY, Kompas.com - Pecatur Indonesia bermain baik pada hari pertama Turnamen Catur Zonal 3.3 Asia, di Tagaytay International Convention Center, Filipina, Selasa (22/1/2013). Grand Master (GM) Susanto Megaranto, Master Internasional Wanita (WIM) Medina Warda Aulia, dan WIM Chelsie Monica Sihite menang atas lawan-lawannya.

Susanto, juara 2011, menang atas Master FIDE (FM) asal Vietnam, Tran Tuan Minh. Medina dan Chelsie, masing-masing, menang atas pecatur non-gelar, Bernadette Galas dan Mary Grace Tambasen. Keduanya berasal dari Filipina.

"Hasil hari ini cukup bagus. Tapi, perjalanan masih panjang buat para pecatur Indonesia. Jangan cepat puas," kata Kristianus Liem, Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PB Percasi, kepada wartawan Kompas Mahdi Muhammad, di sela pertandingan.

Susanto, pemegang peringkat 2529, memainkan pembukaan India menteri (1. d4 Kf6 2. Kf3 e6 3. c4 b6..) untuk menguasai sayap menteri. Hal itu berhasil dilakukan Susanto, yang memegang buah catur putih, dengan baik.

Sang lawan, Tran Tuan Minh, berusaha menyeimbangkan posisi dengan mencoba menguasai sayap menteri. Memainkan senjata utama gajah dan pion untuk membuka sayap menteri, Tran berhasil dengan baik.

Namun, saat perwira gajah hitam milik Tran mulai menyeberang ke sayap menteri Susanto, pertahanannya mulai goyah. Dua perwira milik Susanto, yaitu benteng dan kuda, mulai mengobrak-abrik pertahanan Tran.

Tanpa serangan drastis sepanjang laga, seperti melakukan skak-mat, Susanto berhasil menghentikan perlawanan Tran pada langkah ke-37 (37. Ge2..).