Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Honda: Pedrosa Harus Juara MotoGP Musim 2013!

Kompas.com - 13/01/2013, 06:59 WIB

KOMPAS.com - Honda memberikan "ultimatum" kepada Dani Pedrosa. Menurut bos tim HRC, Shuhei Nakamoto, pebalap Spanyol ini takkan pernah bisa menjadi juara dunia MotoGP jika tak mampu merebut gelar itu pada musim 2013.

Merujuk pada performa Pedrosa di musim 2012 lalu, Nakamoto menilai bahwa mantan juara dunia kelas 125 cc itu punya potensi besar untuk mengakhiri paceklik gelar di kelas premier. Dia yakin, hal itu akan menjadi pembuka kran kesuksesan bagi Pedrosa.

Tahun lalu, Pedrosa tampil sangat impresif di putaran kedua, yang membuatnya memberikan tekanan sangat besar kepada kompatriotnya yang merupakan pebalap nomor satu tim Yamaha, Jorge Lorenzo. Sayang, Pedrosa gagal menjegal Lorenzo yang akhirnya menjadi juara dunia.

"Saya pikir jika dia tidak mengambil gelar juara pada tahun ini, dia mungkin takkan pernah. Tetapi jika dia berhasil maka dia mungkin akan terus menjadi juara dunia beberapa kali," ujar Nakamoto seperti dikutip dari Autosport, Jumat (11/1/2013).

"Dia mengalahkan rival besarnya satu lawan satu, lomba dalam kondisi hujan dan menang di Malaysia, mampu mempertahankan kecepatannya meskipun di kondisi basah, yang mana sebelumnya merupakan titik lemahnya. Tak ada pertanyaan tentang ini - Dani sudah mengalami kemajuan ke level yang lebih tinggi dan sekarang ia merupakan kompetitor yang sangat tangguh.

"Saya sangat yakin dia akan meraih gelar tahun ini, dan saya tidak bisa membayangkan untuk tidak melihatnya di podium itu."

Nakamoto berpikir bahwa pembaruan pertengahan musim dari Honda adalah perubahan yang dilakukan Pedrosa, setelah dia mengalami masa yang sulit di paruh pertama. Waktu itu (putaran pertama), Pedrosa kesulitan mengatasi persoalan balance akibat aturan berat baru, dan kemudian perubahan ban.

"Di GP Ceko dia bertarung sangat hebat melawan Jorge, menyalip kemudian disalip, sampai akhirnya Dani menyentuh garis finis lebih dulu. Saya tidak berpikir dia mengalami sebuah balapan seperti itu sejak penampilannya di kelas 125 cc, sehingga saya pikir itu adalah panggung baru baginya," ujar Nakamoto.

"Dia pun tampil sangat hebat pada seri terakhir di Valencia, di bahwa kondisi yang begitu buruk, yang mana hanya kering pada bagian trek itu sendiri. Dia mengherankan orang dengan kecepatannya - terlihat seperti para pebalap lain hanya berdiri diam.

"Mesin baru kami sudah jauh lebih baik dalam pengereman dan juga di tikungan, dan ini membuat Dani akan tampil dengan keyakinan yang jauh lebih bagus."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com