Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Delegasi Indonesia Berjuang Keras Loloskan Surabaya

Kompas.com - 07/11/2012, 17:25 WIB

MAKAU, KOMPAS.com - Delegasi Indonesia menyatakan siap tempur untuk memenangi penawaran  atau bidding sebagai tuan rumah Asian Games 2019 pada sidang umum Dewan Olimpiade Asia (OCA) di Makau, Kamis (8/11/2012).

"Seluruh delegasi Indonesia akan mengerahkan segala daya dan upaya untuk melobi 45 negara anggota OCA agar mereka memilih Surabaya sebagai tuan rumah Asian Games 2019," kata Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Rita Subowo di Makau, Selasa (6/11/2012). 

Menurut Rita, sebanyak 11 negara sudah menyatakan komitmen mereka untuk mendukung Indonesia, diantaranya Kuwait, Thailand, Korea Selatan, Jepang dan Bahrain.

 "Kami akan melakukan lobi secara intensif kepada negara-negara lainnya, terutama negara peserta Islamic Solidarity Games," kata Rita.

Surabaya akan bersaing dengan Hanoi (Vietnam) dan Dubai (Uni Emirat Arab) untuk menjadi penyelenggara pesta olahraga yang disebut-sebut terbesar kedua setelah Olimpiade itu.

Menurut Rita, Dubai yang disebut-sebut akan mengundurkan diri, ternyata masih tetap mencalonkan diri sehingga persaingan antara tiga kandidat tersebut tetap terbuka.

"Hanoi kemungkinan akan menjadi saingan terberat karena mereka juga sangat siap dan mendapat dukungan penuh dari pemerintah mereka. Selain itu mereka juga didukung China," katanya.

Selain lobi dan hubungan baik dengan sesama negara anggota OCA, Rita menegaskan, bahwa presentasi yang dilakukan  delegasi KOI akan memainkan peran penting untuk merebut dukungan.

Yayuk Basuki, mantan petenis terbaik yang pernah dimiliki Indonesia mengatakan bahwa ia bersama rekan-rekan sesama mantan atlet memang diminta untuk membantu KOI untuk melobi negara-negara anggota OCA.

"Sebagai mantan atlet, kami akan berusaha semampu kami untuk melakukan pendekatan kepada delegasi negara lain," kata Yayuk yang pernah menempati peringkat 19 dunia itu.

Sementara itu Anton Suseno, mantan petenis meja yang pernah membela Indonesia di Olimpiade mengatakan bahwa keberadaan mereka di Makau merupakan bentuk komitmen mantan atlet nasional dalam mendukung upaya KOI memenangi pemilihan.

"Memang sudah sepantasnya Indonesia kembali dipercaya sebagai tuan rumah Asian Games untuk pertama kalinya sejak 1962," kata Anton yang juga menjabat sebagai Ketua Indonesia Olimpian Association (IOA), yaitu organisasi mantan atlet Olimpiade.

Berbeda dengan dua negara pesaingnya, Indonesia lebih unggul pengalaman karena pernah menjadi tuan rumah Asian Games pada 1962 dan juga multi event tingkat Asia lainnya seperti Asian Beach Games pada 2008 di Bali.

Sementara Vietnam hanya mengandalkan pengalaman sebagai tuan rumah Asian Indoor Games 2009 dan SEA Games 2003.
        

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com