Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekolah Sepak Bola Liverpool Dibuka di Riau

Kompas.com - 05/10/2012, 13:13 WIB

PEKANBARU, KOMPAS.com — Klub sepak bola asal Inggris, Liverpool, resmi membuka sekolah sepak bola di Kota Pekanbaru, Riau, Jumat (5/10/2012).

"Pekanbaru adalah kota pertama di Indonesia yang ditunjuk sebagai cabang sekolah bola Liverpool yang berpusat di Jakarta," kata Head of Sale and Marketing Andhika Suksmana dalam jumpa persnya di Pekanbaru.

 Andhika mengatakan, dibukanya sekolah bola Liverpool di Pekanbaru merupakan buah kesepakatan bersama antara pihaknya dan pihak swasta.

"Kerja sama ini sebelumnya diawali dengan ditandatanganinya kesepakatan bersama antara Liverpool FC International Football Academy Soccer Schools (LFCIFAss)," katanya.

Penandatanganan tersebut, ujar dia, sebelumnya dilakukan pada 10 Agustus 2012 oleh Chris Wren sebagai komisaris dengan Wide Putra Ananda Wismal sebagai mitra lokal di Pekanbaru, Riau.

"Intinya dalam kesepakatan tersebut adalah LFCIFAss telah memutuskan membuka cabang pertamanya di luar Jakarta, yakni Pekanbaru," katanya.

Dia mengatakan, di Pekanbaru akan sama dengan di Jakarta karena Liverpool pada LFCIFAss akan membawa filosofi "The Liverpool Way" untuk memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada anak-anak penggemar sepak bola di Pekanbaru tentang bagaimana menjadi pesepak bola profesional dengan kualitas tinggi.

Untuk mengusung konsep tersebut, lanjut Andhika, dalam pelaksanaannya didatangkan seorang pelatih berkompetensi tinggi yang merupakan lulusan dari Academy Liverpool FC, Inggris.

Nantinya pelatih utama ini, kata dia, juga akan dibantu dengan beberapa pelatih lokal yang diharapkan memiliki kompetensi dan pengalaman yang memadai.

Andhika mengatakan, LFCIPAss nantinya akan memulai kegiatan kamp yang berisi materi pelatihan singkat yang akan digelar selama tiga hari pada 5,6, dan 7 Oktober 2012.

Sementara untuk pendidikan fisik serta pelatihannya akan dimulai pada Jumat, 12 Oktober 2012. Ia mengemukakan, nantinya pada pelatihan di pendidikan ini akan dibagi menjadi dua tim atau kelompok umur. Jumat sore dan Minggu pagi untuk kelompok umur enam sampai 12 tahun, kemudian Sabtu (6/10) sore serta Minggu (7/10) pagi untuk kelompok umur 12 sampai dengan 18 tahun.

"Sesuai dengan pernyataan dari Komisioner LFCIFAss Indonesia, yakni Chris Wren, bahwa kami ingin memberi kesempatan kepada anak-anak Riau untuk dilatih dan mempelajari sekaligus mengembangkan konsep sepak bola yang kami usung, yakni The Liverpool Way," kata Andhika.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

BrandzView
Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com