Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalah di Final, Gagal Dapat Rumah

Kompas.com - 12/09/2012, 15:35 WIB

PEKANBARU, Kompas.com — Tim karate nomor kata beregu putri PON XVIII/2012 Jawa Barat gagal mendapatkan bonus rumah setelah hanya mampu meraih medali perak pada pertandingan di GOR Tribuana Pekanbaru, Riau, Rabu.
    
Tim Jabar yang turun dengan formasi Ayu, Siti, dan Eva gagal mempertahankan medali emas PON setelah kalah 2-3 dari tim Sulawesi Selatan. Kegagalan juga dirasakan tim karate putra Jabar yang hanya finis di medali perunggu.
    
Kegagalan tim putri Jabar itu berlangsung pada saat Gubernur Jabar H Ahmad Heryawan dan Ketua Umum KONI Jawa Barat siap untuk memberikan bonus rumah. Namun, kenyataan berkata lain. Trio Jabar harus mengakui keunggulan lawan-lawannya.
    
Kubu Jawa Barat sempat melakukan protes pada final nomor beregu putri yang dilakukan pelatih Iin Jubaedah, tetapi tidak membuahkan hasil karena hasil penjurian wasit mutlak.
 "Wasit juri tidak melihat tingkat kesulitan dari jurus yang diperagakan tim Jabar. Namun, bagaimanapun atlet telah berjuang maksimal," kata Ketua Harian Pengda Forki Jabar Sugianto.
    
Tak pelak, kekalahan itu membuat kubu Jabar kecewa. Gubernur Jabar dan istrinya, Ny Netty Heryawan, juga sempat terenyak. Keduanya sempat berdiri dan mengacungkan tangan untuk aplaus karena yakin timnya  bisa meraih emas. Namun yang terjadi sebaliknya, Jabar hanya meraih perak.
    
Sebaliknya, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo yang duduk di samping kirinya langsung kegirangan sehingga Heryawan harus puas menyalami rekannya itu. "Apa pun yang terjadi harus kita terima. Bertarunglah terus dengan kejujuran dan gigih," kata Heryawan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com