Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Novandri dan Nanik Sabet Emas Pertama PON Riau

Kompas.com - 07/09/2012, 18:10 WIB

RENGAT, Kompas.com - Atlet aeromodeling putra Novandri Sebastian asal Banten dan atlet putri Nanik Nofianti dari Jawa Tengah, masing-masing memastikan medali emas pertama Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII yang digelar di di Bandar Udara Japura, Rengat, Indragiri Hulu, Riau, Jumat (7/9/2012).

Perlombaan aeromodeling nomor trilomba putra dan putri yang terbagi dalam nomor F1H, F1A, dan Out Hand Launched Glider (OHLG) dimulai bersamaan sejak pukul 07.30 WIB.

Pada kelompok putra, Novandri berhasil unggul pada nomor F1A yang membuatnya menyabet medali emas dengan mengantongi skor akhir 263,40, sementara pesaingnya, Gunawan Prasetya asal Kalimantan Tengah meraih medali perak dengan total skor 262,95 dan Suharisman asal Kalimantan Barat meraih medali perunggu dengan skor 258,96.

Sementara itu pada kelompok putri, Nanik memenangi pertandingan setelah unggul pada nomor F1A dan mengantongi total skor 295,98 dari tiga nomor tersebut. Dua pesaing Nanik, salah satunya merupakan rekan satu timnya asal Jawa Tengah, Alfindita Anggriasa meraih medali perak dengan total skor 242,36, sedangkan atlet asal Kalimantan Barat, Fitriana Puspa Hidasar yang meraih medali perunggu dengan skor 227,77.

"Ini merupakan emas pertama untuk saya di ajang PON, dan saya merasa sangat bangga dan tentunya juga bahagia," kata Novandri.

Novandri mengatakan meskipun dia berhasil meraih medali emas namun pada saat bertanding dia merasakan ada kendala terlebih pada perubahan cuaca yang sangat drastis.

"Perubahan cuaca yang drastis sempat menjadi kendala, namun beruntung saya memiliki pelatih hebat yang bisa melakukan setting pesawat dengan baik serta bisa membaca kondisi cuaca yang sering berubah-ubah," kata peraih medali perunggu pada Pra-PON 2011 itu.

Novandri mengatakan bahwa kunci utama bagi dia untuk memenangkan pertandingan ini adalah peran seorang pelatih yang terus memantapkan teknik dan fisik serta dukungan bagi mental dari kedua orangtua.

"Kunci utama adalah pelatih dan dukungan orang tua," ujar anak dari pasangan Sipriano Moniz Goncalves dan Idoh Hafidoh itu.

Sementara itu, Nanik mengatakan bahwa keberhasilannya meraih medali emas tersebut tidak lepas dari peran pelatih serta kedua orangtuanya yang tak henti-hentinya memberikan dukungan untuk dia.

"Saya sangat senang bisa meraih medali emas yang pertama kali di ajang PON XVIII dan emas pertama bagi Provinsi Jawa Tengah," kata Nanik.

Nanik mengatakan bahwa medali tersebut dipersembahkan untuk kedua orangtuanya, dan pelatih yang terus mendukung dia tanpa henti.

"Beban untuk pertandingan lebih berat, karena tiga nomor digabungkan menjadi satu," kata peraih dua medali emas pada Kejurnas Musi Rawas tahun 2010 tersebut.

Meskipun keduanya telah dipastikan meraih medali emas PON XVIII, namun penyerahan medali bagi keduanya akan dilaksanakan pada Sabtu (8/9) pukul 11.00 WIB di Bandar Udara Japura, Rengat, Indragiri Hulu, Riau.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

    Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

    Internasional
    Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

    Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

    Internasional
    Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

    Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

    Internasional
    VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

    VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

    Internasional
    Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

    Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

    Timnas Indonesia
    Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

    Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

    Internasional
    Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

    Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

    Badminton
    Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

    Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

    Badminton
    Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

    Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

    Badminton
    Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

    Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

    Badminton
    Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

    Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

    Timnas Indonesia
    Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

    Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

    Sports
    Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

    Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

    Badminton
    'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

    "Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

    Timnas Indonesia
    Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

    Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com