Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tangkuban Perahu Ditutup, Wisatawan Kecewa

Kompas.com - 22/08/2012, 19:26 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com - Sejumlah wisatawan yang hendak berwisata ke obyek wisata Gunung Tangkuban Perahu kecewa menyusul adanya pemblokiran jalan itu sebagai buntut konflik antara pedagang dengan pengelola kawasan itu. "Benar-benar kecewa karena tidak bisa berwisata ke Tangkuban Perahu, baru kali ini sampai ada pemblokiran seperti ini. Masalahnya dari dulu juga tidak pernah sampai diblokir seperti ini," kata Hendarsyah, salah seorang wisatawan asal Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (22/8/2012).

Awalnya ia mengira obyek wisata itu sudah dibuka setelah diblokir sejak Senin (20/8/2012), namun kenyataanya hingga Rabu siang masih diblokir.

Tak hanya Hendarsyah, wisatawan lainnya juga kecewa tidak bisa masuk ke Gunung Tangkuban Perahu. Meski tidak ada pengerahan massa dari paguyuban pedagang Gunung Tangkuban Perahu, namun pintu masuk masih bertuliskan ditutup.

Para wisatawan hanya bisa sampai ke pintu gerbang tanpa bisa mendapatkan peluang untuk menuju obyek wisata gunung api itu. Padahal, kata Hendaryah, keluarga besarnya sudah tradisi berwisata ke gunung itu setiap Lebaran.

"Sangat disayangkan, Lebaran yang seharusnya menjadi kedamaian dan bersuka cita, tidak perlu seperti ini. Pemerintah harus turun tangan menangani masalah ini. Hak kami untuk berwisata terampas," kata Taufik (35) salah seorang wisatawan asal Jakarta.

Tak hanya wisatawan lokal yang kecewa, sejumlah wisatawan mancanegara juga tidak bisa masuk. Seperti yang lainnya mereka hanya bisa sampai ke pintu gerbang obyek wisata itu.

Padahal, pada H+3 ini jumlah wisatawan terus meningkat ke kawasan Lembang dan Gunung Tangkuban Parahu. Akibat penutupan itu sebagian wisatawan berbalik arah mencari obyek wisata lain di wilayah Lembang, sebagian lagi melanjutkan perjalanan ke obyek wisata Ciater, Subang.

Akibatnya terjadi kepadatan arus lalu lintas di jalur Lembang-Subang dengan titik kemacetan di kawasan wisata Ciater. Namun demikian, obyek wisata Ciater daya tampungnya tidak sebesar Gunung Tangkuban Perahu, disamping itu akses jalannya sempit.

Buntut aksi penutupan oleh masa pedagang itu, sejumlah petugas kepolisian ditempatkan di pintu gerbang serta di Kantor Pengelola Obyek Wisata PT Graha Rani Putra Persada untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

"Untuk sementara obyek wisata ini masih ditutup, belum ada kesepakatan antara pedagang dengan pengelola obyek wisata ini. Pembicaraan dan negosiasi masih dilakukan, namun tampaknya ada jalan keluarnya," kata Aiptu Suhendi dari Polsek Lembang. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

    Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

    Timnas Indonesia
    4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

    4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

    Timnas Indonesia
    Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

    Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

    Internasional
    Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

    Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

    Timnas Indonesia
    Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

    Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

    Timnas Indonesia
    Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

    Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

    Timnas Indonesia
    STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

    STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

    Timnas Indonesia
    Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

    Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

    Liga Indonesia
    Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

    Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

    Timnas Indonesia
    Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

    Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

    Timnas Indonesia
    Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

    Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

    Timnas Indonesia
    Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

    Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

    Timnas Indonesia
    Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

    Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

    Timnas Indonesia
    Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

    Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

    Timnas Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

    Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com