LONDON, KOMPAS.com — Tim renang putra Amerika Serikat yang diperkuat dua bintangnya, Michael Phelps dan Ryan Lochte, pada awalnya terlihat akan mudah memenangi nomor 4 x 100 meter estafet gaya bebas putra. Dalam final yang digelar di Aquatic Center, Minggu (29/7/2012) malam waktu setempat, AS unggul sejak perenang pertama hingga keempat.
Namun, tak diduga, 10 meter menjelang finis, perenang Perancis, Yannick Agnel, berhasil mendahului Lochte yang pada hari sebelumnya memperoleh emas melalui nomor 400 meter gaya ganti perseorangan.
Maka, meledaklah kegembiraan tim Perancis yang diperkuat Agnel, Clement Levert, Amaury Leveaux, dan Fabien Gilot. Mereka unggul dengan catatan waktu 3 menit 9,93 detik atas AS yang menorehkan waktu 3 menit 10,83 detik. Medali perunggu diperoleh tim Rusia yang unggul atas tim favorit lainnya, Australia.
Perancis pun membalas kekalahan mereka atas AS di nomor yang sama, di Olimpiade Beijing 2008. "Saya memberikan segalanya dalam 50 meter terakhir untuk mengejar Lochte, sampai akhirnya 10 meter terakhir saya melihat dia telah benar-benar tersusul," komentar Agnel.
Kegagalan ini sekaligus menjadi awan kelabu bagi Phelps, si peraih delapan emas di Beijing. "Setidaknya hari ini saya mendapat medali," kata Phelps menghibur diri, setelah di final 400 meter gaya ganti perseorangan hanya berada di posisi keempat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.