Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perancis Taklukkan Bintang AS di Kolam Renang

Kompas.com - 30/07/2012, 08:37 WIB
Yulia Sapthiani

Penulis

LONDON, KOMPAS.com — Tim renang putra Amerika Serikat yang diperkuat dua bintangnya, Michael Phelps dan Ryan Lochte, pada awalnya terlihat akan mudah memenangi nomor 4 x 100 meter estafet gaya bebas putra. Dalam final yang digelar di Aquatic Center, Minggu (29/7/2012) malam waktu setempat, AS unggul sejak perenang pertama hingga keempat.

Namun, tak diduga, 10 meter menjelang finis, perenang Perancis, Yannick Agnel, berhasil mendahului Lochte yang pada hari sebelumnya memperoleh emas melalui nomor 400 meter gaya ganti perseorangan.

Maka, meledaklah kegembiraan tim Perancis yang diperkuat Agnel, Clement Levert, Amaury Leveaux, dan Fabien Gilot. Mereka unggul dengan catatan waktu 3 menit 9,93 detik atas AS yang menorehkan waktu 3 menit 10,83 detik. Medali perunggu diperoleh tim Rusia yang unggul atas tim favorit lainnya, Australia.

Perancis pun membalas kekalahan mereka atas AS di nomor yang sama, di Olimpiade Beijing 2008. "Saya memberikan segalanya dalam 50 meter terakhir untuk mengejar Lochte, sampai akhirnya 10 meter terakhir saya melihat dia telah benar-benar tersusul," komentar Agnel.

Kegagalan ini sekaligus menjadi awan kelabu bagi Phelps, si peraih delapan emas di Beijing. "Setidaknya hari ini saya mendapat medali," kata Phelps menghibur diri, setelah di final 400 meter gaya ganti perseorangan hanya berada di posisi keempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

    Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

    Timnas Indonesia
    Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

    Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

    Liga Inggris
    Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

    Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

    Badminton
    Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

    Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

    Sports
    Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

    Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

    Liga Indonesia
    Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

    Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

    Internasional
    Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

    Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

    Badminton
    Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

    Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

    Liga Indonesia
    Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

    Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

    Liga Inggris
    Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

    Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

    Timnas Indonesia
    Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

    Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

    Timnas Indonesia
    Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

    Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

    Liga Indonesia
    Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

    Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

    Internasional
    Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

    Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

    Liga Indonesia
    Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

    Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

    Liga Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com