Hujan Kembali Ganggu Tenis, Christo Memimpin

PALEMBANG, KOMPAS.com — Hujan kembali mengganggu pertandingan tenis SEA Games XXVI Palembang, Minggu (20/11/2011). Partai final tunggal putra yang dimulai telat akibat hujan terpaksa dihentikan setelah berjalan sekitar 1 jam 20 menit.

Pada partai memperebutkan medali emas tunggal putra itu, petenis andalan Indonesia, Christopher Rungkat, bermain sangat baik dan terus menggempur lawannya, Danai Udomchoke, sehingga petenis Thailand itu banyak membuat kesalahan sendiri.

Christo memenangi set pertama 6-2 meski kulit di bawah lutut kaki kirinya berdarah akibat bergesekan dengan lantai lapangan, saat berusaha mengejar bola pengembalian Danai.

Pada set kedua, Christo, yang bermain lebih tenang dari bisanya, langsung mem-break lawannya, kemudian unggul 2-0. Namun, Danai berhasil memenangi game ketiga. Memasuki game keempat pada set kedua inilah kemudian hujan turun, dan sudah satu setengah jam belum reda juga.