Chris John Kemungkinan Bertemu Petinju Australia

SEMARANG, KOMPAS.com — Pemegang gelar Super Champions kelas bulu WBA, Chris John, kemungkinan bakal menghadapi petinju Australia pada pertarungan perebutan gelar ke-15, kata istri Chris John, Anna Maria Megawati.      

Anna Maria Megawati ketika dihubungi di Semarang, Selasa, mengatakan, dirinya mendengar informasi dari suaminya kalau pertarungan mendatang bakal dimainkan di "Negeri Kanguru" Australia.      

"Kalau mainnya di Australia, kemungkinan besar yang menjadi lawannya adalah petinju setempat. Hanya, saya tidak tahu persis apakah ada petinju dari negara tersebut yang menempati peringkat satu hingga 15 kelas bulu WBA," katanya.      

Berdasarkan peringkat petinju kelas bulu yang dikeluarkan WBA per 22 September 2011, peringkat pertama ditempati Calestino Caballero (panama), disusul Yuriorkis Gamboa (Kuba), Miguel Angel Garcia (Amerika Serikat), Nicholas Walters (Jamaika), Hozumi Hasegawa (Jepang), Daulis Prescol (Kolombia), Irving Berry (Panama).      

Kemudian disusul Guillaume Frenois (Perancis) di peringkat kesembilan, Satoshi Hosono (Jepang), Daud "Cino" Yordan (Indonesia), Garry Russel Junior (Amerika Serikat), Tony Fernadez (Peru), dan Oleh Yefimovych (Ukraina) yang menempati peringkat ke-15.      

"Kalau tidak ada petinju Australia yang menempati daftar peringkat pertama hingga ke-15 kelas bulu WBA, kemungkinan besar akan dicarikan petinju lain yang akan menjadi lawan bagi suaminya," kata mantan atlet wushu Jawa Tengah tersebut.      

Tetapi, kata ibu dua orang putri (Maria Luna Ferisha dan Maria Rosa Christiani) tersebut, dirinya mendengar informasi dari suaminya kalau pertarungan mendatang bakal dimainkan di Australia.      

Ketika ditanya perkembangan terbaru latihan Chris John di Sasana Herry’s Gym di Perth, Australia, di bawah asuhan pelatih Craig Christian yang juga manajernya, dia mengatakan, Chris John sudah mulai intensif menjalani latihan di sana dan ini membuktikan bahwa pertarungan mendatang sudah ada titik terang. "Mungkin tinggal melakukan negosiasi dengan calon lawannya saja," katanya menegaskan.     

Menurut dia, sekarang ini suaminya masif fokus pada latihan fisik setelah beberapa lama menjalani istirahat (seusai menjalani pertarungan terakhir melawan Daud Yordan di Jakarta, 17 April 2011).      

Setelah pertarungan melawan petinju Kalimantan Barat tersebut, Chris John memang tidak intensif menjalani latihan. "Chris John tetap latihan, tetapi sifatnya ringan untuk menjaga kebugaran tubuhnya saja sehingga sekarang ini di Australia masuk tahap latihan fisik," katanya.