Tokyo, Jumat -
Dalam pertarungan pada Jumat (30/9) waktu Tokyo, Jepang, Zvonareva mengalahkan Kvitova dengan angka 7-6 (2) dan 6-0. Pada 7 September lalu, dia genap berusia 27 tahun.
Zvonareva tertatih-tatih di babak pertama dan tertinggal 1-5, 5-1 dari Kvitova. Namun, dia mengejar dan menyamakan skor petenis asal Fulnek, Ceko, itu menjadi 5-5. Akhirnya, dia menang melalui tie break.
Memasuki set kedua, Zvonareva yang menjadi unggulan keempat di turnamen itu tampil lebih meyakinkan. Dia pun lebih mudah mengakhiri set tersebut. Zvonareva memerlukan waktu 1 jam dan 30 menit untuk meraih tiket ke final Pan Pacific Open 2011.
”Jika saya tahu apa yang akan terjadi, saya akan menyatakannya kepada kalian. Akan tetapi, saya tidak tahu sama sekali mengenai hal itu, termasuk ketika skor saya tengah unggul 5-1,” ujar Kvitova.
Dia mengatakan tidak berada dalam permainan terbaiknya. ”Saat itu, saya tidak merasakan bermain dengan permainan saya sendiri. Sebaliknya, lawan saya dapat bermain jauh lebih baik daripada saya,” ungkapnya.
Zvonareva menegaskan, bagaimanapun juga Kvitova adalah petenis bagus. ”Petra adalah lawan yang andal. Setiap kali berhadapan dengannya, kami harus menyelesaikan permainan yang ketat. Namun, hari ini saya sedikit lebih konsisten dibandingkan dengan dia dan bermain dengan permainan terbaik saya.”
Di final, Sabtu (1/10), Zvonareva berhadapan dengan Agnieszka Radwanska (Polandia). Petenis unggulan kesembilan itu menyingkirkan Victoria Azarenka, 6-3, 4-6, 6-2.
Dari turnamen China Open di Beijing, Serena Williams (AS) dan Maria Sharapova (Rusia) mengundurkan diri karena cedera.