KOMPAS.com — Ducati memilih untuk tidak melakukan perbandingan head-to-head dengan dua rivalnya, Honda dan Yamaha, pada uji coba mesin 1.000 cc. Kepastian ini menyusul keputusan tim Italia tersebut, yang akan memakai mesin 800 cc pada latihan resmi, Senin (15/8/11), sehari setelah balapan di Brno, Ceko.
Namun, hal tersebut tak terlalu mengejutkan, mengingat Ducati sudah lima kali melakukan uji coba mesin 2012 tersebut dari total delapan hari uji coba dengan pebalap MotoGP, yang diizinkan selama tahun ini. Bandingkan dengan Honda yang baru dua kali, sedangkan Yamaha belum pernah.
Pada tes 1.000 cc sebelumnya, semua pabrik melakukannya secara privat. Akan tetapi, kali ini, seusai GP Ceko, mereka secara resmi akan menggunakan mesin tersebut di trek. Hanya Honda dan Yamaha yang mengonfirmasi akan menggunakan kesempatan mencoba motor 2012 miliknya.
Sementara itu, Ducati memutuskan bahwa dua pebalapnya, Valentino Rossi dan Nicky Hayden, akan "mendedikasikan hari itu untuk bekerja pada mesin 800 cc".
"Tim uji mencoba beberapa sistem elektronik yang sudah ditingkatkan di Mugello, dan kami akan menggunakannya pada uji coba pasca-balapan di Brno untuk terus meningkatkan pengesetan dan mengurangi kesenjangan dengan kelompok di depan," ujar manajer tim, Vittoriano Guareschi.
"Filippo (Preziosi) akan ada pada hari Senin, dan kami akan melanjutkan pengembangan GP11.1 bersama dengan Valentino dan Nicky."
Pada balapan akhir pekan ini, Rossi akan tetap mencoba GP11.1 yang sudah dipakai sejak GP Belanda 25 Juni lalu, sedangkan rekan setimnya, Hayden—yang juga sudah mencoba GP11.1 pada latihan bebas pertama di Laguna Seca—menyatakan keinginannya untuk menggunakan GP11.
"Tentu saja tes pada hari Senin akan sangat penting bagi kami. Saya mungkin akan tetap menunggang GP11 pada balapan dan kemudian mencoba motor baru pada hari Senin," ujar pebalap Amerika ini.
Performa Rossi dan Hayden sepanjang musim 2011 ini tak terlalu memuaskan. Mereka akan melakoni seri ke-11 (dari total 18 seri) di Brno ini dengan posisi kelima dan ketujuh di klasemen sementara, dan masing-masing baru satu kali naik podium.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.