Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Penjelasan Rossi tentang Hasil di Laguna

Kompas.com - 25/07/2011, 22:54 WIB

LAGUNA SECA, KOMPAS.com — Valentino Rossi belum juga menunjukkan performa menggembirakan seperti yang diinginkan. Hasil GP Amerika Serikat, Minggu (24/7/2011) sore atau Senin (25/7/11) dini hari memberikan gambaran bagaimana "The Doctor" dan Ducati tunggangannya masih jauh dari persaingan untuk memperebutkan kemenangan sehingga perlu kerja ekstra keras lagi.

Pada seri kesepuluh di Laguna Seca itu, Rossi unggul atas rekan setimnya, Nicky Hayden, dalam perebutan posisi keenam. Juara dunia tujuh kali MotoGP tersebut sedikit beruntung bisa meraih hasil tersebut karena pebalap Gresini Honda, Marco Simoncelli, mengalami kecelakaan pada awal lomba sehingga secara otomatis, Rossi, yang start dari urutan ketujuh, naik satu strip.

Akan tetapi, pautan waktu mantan juara di Laguna Seca itu dengan Casey Stoner, selaku pemenang, sangat jauh karena mereka terpisah 30 detik. Secara keseluruhan pun, Rossi hanya berada di peringkat ketujuh untuk catatan waktu terbaik sebuah lap di balapan ini, dan lebih pelan 0,847 detik dari Stoner.

Rossi menyadari, Ducati GP11.1 yang untuk keempat kalinya dipakai sejak GP Belanda 25 Juni lalu itu belum terlalu kompetitif. Jika dibandingkan dengan GP11 yang dipakai pada seri pertama di Qatar, hasilnya nyaris tak jauh berbeda karena waktu itu pun Rossi hanya bisa finis di urutan ketujuh dan jauh tertinggal dari Stoner, yang juga menjadi pemenang.

Meskipun demikian, mantan pebalap Honda dan Yamaha ini tetap berpikiran positif. Dia berharap proses perubahan yang sedang terjadi bisa tetap berlangsung.

"Kami bekerja dengan baik pada akhir pekan ini," ungkap Rossi, yang sudah berkumpul lagi dengan bos kru, Jerry Burgess. "Kami memulainya dari sebuah posisi yang lebih baik dibandingkan balapan-balapan sebelumnya, dan saya juga melakukan start yang bagus sehingga bisa bertahan dengan para pebalap di depan.

"Saya berhasil menyelesaikan satu lap dengan waktu sekitar 1 menit 22 detik, tetapi kemudian saya dua kali sulit membelok ketika menginjak benjolan di Tikungan 5 dan hampir jatuh."

"Saya masih harus melewati balapan yang sulit setelah itu karena Nicky terus menempel dan tidak memberi kesempatan kepada saya untuk bernapas. Kami tentu saja tidak ingin bertarung untuk memperebutkan posisi keenam, tetapi kami memiliki beberapa masalah pada saat itu dan kita harus mencoba untuk melakukan yang terbaik dengan apa yang dimiliki."

"Kami kehilangan banyak waktu saat masuk tikungan. Saat itu saya sangat lamban karena tidak punya rasa yang cukup. Meski demikian, Ducati terus bekerja dan kami harus tetap fokus dan positif, membuat kemajuan selangkah demi selangkah."

"Dalam jangka pendek, kami harus bisa memangkas waktu sepersepuluh detik agar tetap bertahan di kelompok (bertarung untuk posisi keempat) Spies, Sic, dan Dovizioso. Kemudian kami akan berpikir tentang orang lain."

Dalam pertarungan selama 32 lap itu, Rossi hanya unggul kurang dari satu detik dari Hayden, yang menggunakan Ducati GP11. Ini membuat manajer tim Vittoriano Guareschi menilai pebalap Italia tersebut mampu membuat peningkatan selama akhir pekan sehingga dalam lomba dia bisa lebih nyaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekat Satoru Mochizuki Untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekat Satoru Mochizuki Untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com