Radiasi Bisa Diabaikan, GP Jepang Sesuai Jadwal

KOMPAS.com - Ada sinyal positif mengenai jadwal MotoGP di Motegi, Jepang, meskipun pemimpin klasemen sementara, Casey Stoner dan juara bertahan Jorge Lorenzo, mengatakan takkan pergi ke sana. Berdasarkan pernyataan Federasi Motor Internasional, FIM, setelah mendengar laporan hasil investigas tim independen, tak ada risiko radiasi nuklir seperti yang ditakutkan sejumlah pebalap, sehingga balapan tersebut bisa terlaksana.

Sebelumnya, ada indikasi pemboikotan balapan di Motegi, yang seharusnya berlangsung pada 2 Oktober mendatang--hasil penjadwalan ulang. Penolakan yang dilontarkan Stoner dan Lorenzo, serta mendapat dukungan dari pebalap lain, didasarkan pada fakta bahwa terjadi kerusakan reaktor nuklir di Fukushima, akibat bencana alam gempa bumi dan tsunami yang melanda Jepang pada bulan Maret lalu.

Namun kini, FIM dan Dorna menjawab keraguan para pebalap tersebut. Setelah mendapat laporan, mereka memberikan keterangan sebagai berikut:

"FIM dan Dorna Sports SL baru-baru ini mendapat sebuah laporan dari badan independen yang diakui untuk menyelidiki situasi di Jepang, sebelum balapan di Motegi, yang akan berlangsung 2 Oktober nanti.

"Penelitian ini dimaksudkan untuk melengkapi informasi yang telah tersedia dari berbagai laporan Pemerintah dan Organisasi Kesehatan Dunia, yang membahas situasi umum di Jepang setelah gempa bumi dan tsunami yang terjadi pada bulan Maret.

"Investigasi independen ini merupakan laporan secara spesifik mengenai situasi di Motegi dan sekitarnya, sehingga jauh lebih relevan bagi para peserta MotoGP.

"Laporan resmi yang lebih rinci akan diberikan pada akhir pekan ini, tetapi laporan utama sudah bisa dilakukan.

"ARPA, badan yang ditugaskan untuk laporan ini, telah mengukur tingkat radiasi dari semua sumber termasuk lingkungan, udara dan makanan. Kesimpulan akhirnya, 'berdasarkan dosis estimasi dapat dikatakan bahwa tak perlu diragukan lagi tentang risiko radiasi selama balapan dapat diabaikan'.

"Berdasarkan informasi ini, FIM dan Dorna Sports akan mengumumkan secara resmi akhir pekan ini bahwa karena tidak ada hal yang serius, maka Grand Prix Jepang akan berlangsung pada tanggal 2 Oktober seperti yang direncanakan."