Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rivalitas Dani-Casey Bisa Rugikan Honda

Kompas.com - 17/03/2011, 17:06 WIB

LOSAIL, Kompas.com - Mantan juara dunia kelas 500cc, Kevin Schwantz, memberikan komentar tentang persaingan duo Repsol Honda, Dani Pedrosa dan Casey Stoner. Menurutnya, rivalitas antara dua pebalap dalam satu tim tersebut sangat berpotensi menimbulkan gejolak, yang bisa memberikan efek negatif kepada para pebalap.

Stoner, juara dunia 2007, meninggalkan Ducati untuk bergabung dengan Honda pada akhir musim lalu. Kehadiran pebalap Australia ini tentu saja mengusik "kemapanan" Dani Pedrosa, yang dalam beberapa tahun sudah menjadi pebalap nomor satu Honda.

Nah, kondisi inilah yang menurut Schwantz, sangat berisiko akan terjadi "perang saudara". Dengan adanya kebijakan Honda untuk membiarkan mereka bertarung secara fair, maka bukan mustahil akan terjadi kekeliruan jika salah satu dari mereka berusaha untuk menunjukkan bahwa dia adalah pemimpin tim.

"Ini adalah sebuah tim baru, sebuah motor baru, segalanya akan menjadi sedikit berbeda," ujar Schwantz kepada Autosport, ketika dimintai komentarnya menjelang seri perdana MotoGP 2011 di Qatar pada akhir pekan ini.

"Tekanannya adalah, ketika Pedrosa sudah lama berada di timmu dibandingkan anda, maka mereka mungkin mendengarkan arahannya, bukan punyamu.

"Semua hal ini mungkin saja bisa bermain di dalam pikiran Casey. Jika Casey hanya pergi membalap dan tidak menghiraukan sisi politis yang mengganggunya, saya pikir Casey akan garang. Sudah pasti.

"Saya pikir, ketika pertarungan Pedrosa dan Stoner terus berlanjut, satu dari mereka akan membiarkan yang lain mendapatkannya. Semoga hal ini tidak seperti ketika Dani dan Nicky Hayden pada 2006, tetapi berusaha menunjukkan 'saya yang dominan di sini di Honda dan anda yang lain perlu mengikuti arahku dan mendengarkanku'.

Meskipun demikian, Schwantz tetap menjagokan Stoner. Mantan pebalap asal Amerika ini mengatakan, jika Stoner dalam performa terbaik maka tak satu pun yang bisa mengalahkannya.

"Berdasarkan hasil tes, tak bisa dipungkiri Honda memiliki hal yang tepat. Ada lebih dari satu pebalap yang cepat di Honda," ujarnya.

"Anda harus berpikir bahwa jika Casey bisa menemukan penampilan terbaik, seperti yang diperlihatkan bersama Ducati pada musim 2007, maka para pebalap lain memerlukan keberuntungan untuk menyainginya. Dia akan tampil begitu cepat..."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Timnas Indonesia
3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Timnas Indonesia
Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Timnas Indonesia
Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Liga Indonesia
Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Timnas Indonesia
Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Liga Indonesia
Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Sports
Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Sports
Warung Madura di Jersey Madura United

Warung Madura di Jersey Madura United

Liga Indonesia
Prediksi Indonesia Vs Guinea, Permainan Fisikal untuk Lolos Olimpiade

Prediksi Indonesia Vs Guinea, Permainan Fisikal untuk Lolos Olimpiade

Liga Indonesia
Disiram Air Keras, Pemain Malaysia Operasi Cangkok Kulit Senilai Rp 101 Juta

Disiram Air Keras, Pemain Malaysia Operasi Cangkok Kulit Senilai Rp 101 Juta

Liga Lain
Soal Marselino, Shin Tae-yong Minta Maaf

Soal Marselino, Shin Tae-yong Minta Maaf

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com