Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Panik dengan Hasil Tes Rossi!

Kompas.com - 17/11/2010, 18:21 WIB

KOMPAS.com — Bos mekanik Valentino Rossi, Jerry Burgess, mengatakan bahwa timnya tak perlu panik melihat hasil tes post-season yang dilakukan pada 9-10 November lalu di Valencia. Menurutnya, hasil tersebut sangat wajar karena semua hal baru bagi "The Doctor".

Memang, performa Rossi dalam debutnya bersama Ducati seusai seri terakhir MotoGP 2010 tersebut sangat tidak meyakinkan. Juara dunia tujuh kali kelas premier tersebut hanya menempati posisi delapan pada hari pertama, dan hari kedua justru melorot tajam ke urutan 15.

Namun Burgess, yang mengikuti jejak Rossi ke Ducati setelah membukukan prestasi ciamik bersama pebalap Italia tersebut di Honda dan Yamaha, tetap tenang. Menurutnya, sesi uji coba di Valencia tersebut mempunyai tujuan utama aklimatisasi sehingga catatan waktu bukanlah target terbesar.

"Tak ada alasan untuk panik, meskipun hasil tes Valentino itu tidak biasa," ujar Burgess kepada Motosprint.

"Semuanya baru bagi Valentino, begitu juga bagi saya sendiri serta timku."

Meskipun demikian, Burgess mengakui bahwa proses penyesuaian dengan Ducati berjalan dengan baik.

"Reaksi Ducati berbeda sehingga kami harus menanganinya dengan tenang, untuk bisa memahaminya. Setelah bertahun-tahun bersama motor Jepang, dan tujuh musim di Yamaha, lagi pindah ke Ducati, bagi Valentino tentu saja sebuah perubahan budaya yang mengejutkan."

"Motor ini membutuhkan lebih banyak kekuatan fisik sehingga cara untuk mengubahnya dengan presisi tentu saja membuat kami harus fokus."

Burgess juga menjelaskan bahwa penampilan Rossi di trek memiliki misi yang berbeda. Pasalnya, pebalap berusia 31 tahun tersebut ingin memahami motor sehingga dia tak terlalu fokus untuk mencatat waktu terbaik, seperti yang dilakukan para rivalnya.

"Setiap pebalap berusaha keras meraih waktu terbaik, setelah setiap sesi tes. Tetapi saya tahu, Valentino akan berada di trek untuk sebuah pekerjaan berbeda: dia ingin memahami motornya, dan tidak membuat rekor lap."

"Dia tidak tampil seperti saat balapan. Tentu saja kami paham bahwa ketika Anda pindah ke Ducati, maka anda membutuhkan sebuah usaha yang lebih besar dibandingkan dengan apa yang Valentino pernah gunakan, begitu juga secara fisik, dan kami tidak mengharapkan itu."

Ada hal lain juga yang ikut memengaruhi performa juara dunia sembilan kali balap motor tersebut. Menurut Burgess, kondisi bahu Rossi yang membuat dia tak bisa tampil maksimal saat uji coba itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com