Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teriakan Gembira Sambut Kesuksesan Ivana

Kompas.com - 13/11/2010, 20:06 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Perguruan wushu Sinduadi Yogyakarta, Sabtu (13/11/10) sore ramai dengan teriakan kegembiraan. Ini lantaran atletnya, yaitu Ivana Ardelia Irmanto, berhasil menyumbang medali perak bagi Merah-Putih di Asian Games XVI, Guangzhou, China.

"Kegembiraan semua atlet wushu di sasana Sinduadi, Yogyakarta atas keberhasilan Ivana yang tidak diduga sebelumnya. Karena masuk Pelatnas saja merupakan atlet susulan ketika berhasil meraih medali perunggu di kejuaraan Asia di Shanghai, Oktober 2010," ujar pelatih Perguruan Wushu Sinduadi, Andy S, ketika dihubungi di Jakarta, Sabtu (13/11/10).

Walau sempat terlambat masuk Pelatnas Asian Games dibanding dengan rekan-rekannya yang sudah berlatih di Beijing lebih dulu, Ivana memberikan kejutan ketika Andy mendapat telepon via internasional dari Guangzhou yang menyatakan anak asuhnya mampu meraih medali perak.

Rasa haru bercampur bangga tak terelakkan. Bahkan kedua orang tua Ivana yaitu Sugeng Irmanto dan Yani langsung berpelukan sambil menitikan air mata, atas hasil buah hatinya di Guangzhou, menyumbang medali perak bagi kontingen Indonesia.

"Saya tidak menyangka Ivana berhasil membawa nama baik bangsa dan negara walau baru menyumbang medali perak. Namun Ivana yang kini menginjak usia 17 tahun masih mempunyai peluang untuk memperbaiki prestasi yang dimiliki hingga mencapai puncak," ujar Andy lagi.

Atas keberhasilannya itu, Andy akan meneruskan mengontrak pelatih asal China yang membimbing Ivana untuk melanjutkan latihannya hingga menuju SEA Games XXVI di Jakarta tahun 2011.

Melalui prestasi yang ditoreh di Asian Games XVI katanya, diharapkan menjadi medali emas ketika turun di SEA Gmes XXVI Jakarta tahun depan. Dengan begitu prestasi yang dimiliki Ivana mengalami peningkatan pesat dengan usianya yang relatif muda.

Andy mengakui bila Ivana kalah atas atlet China, Lifan untuk merebut medali emas itu wajar setelah melihat persiapan hanya dua bulan. Namun ia bersyukur anak asuhnya mampu mengalahkan atlet Malaysia, Cheau Xuen, yang meraih medali perunggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

    Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

    Timnas Indonesia
    AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

    AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

    Timnas Indonesia
    Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

    Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

    Timnas Indonesia
    Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

    Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

    Liga Indonesia
    Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

    Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

    Sports
    Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

    Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

    Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

    Timnas Indonesia
    Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

    Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

    Timnas Indonesia
    Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

    Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

    Sports
    Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

    Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

    Timnas Indonesia
    Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

    Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

    Liga Lain
    Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

    Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

    Liga Italia
    5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

    5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

    Timnas Indonesia
    Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

    Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

    Liga Champions
    Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

    Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com