Masih Sakit, Rossi Ngotot Balap di Sachsenring

MISANO, KOMPAS.com — Anda yang penggemar berat Valentino Rossi tentu ingin tahu seperti apa tes yang dilakukan pebalap Yamaha pasca-kecelakaannya di Mugello, Italia, satu bulan lalu. "The Doctor"—julukan Rossi—sukses membesut Yamaha YZF-R1, tetapi ia masih merasakan nyeri di pergelangan kakinya.

Rossi tampil di Sirkuit Misano dan mengitari 26 lap. Diakuinya, kecepatannya lebih lamban beberapa detik dari rekor trek. Dalam uji coba itu, Rossi terbagi dalam dua sesi. Pertama dilakukan pagi hari menempuh 11 lap. Waktu terbaiknya 1 menit 41 detik.

Sore harinya, juara dunia tujuh kali di kelas premier itu menjajal lagi masih dengan motor balap superbike R1 dengan jumlah putaran 15 lap. Hasilnya, ia mampu memperbaiki waktunya tiga detik lebih cepat dari yang pagi. Namun, masih lambat 2 detik dari rekor kecepatan balapan terakhir superbike San Marino di trek tersebut.

"Tes ini untuk mengetahui kondisi dan di mana kekurangannya saat membesut motor. Uji coba ini sangat positif. Karena, setidaknya saya bisa ngebut dengan motor balap dan tahu bisa tidak berlaga di MotoGP," jelas Rossi.

Rossi, yang digosipkan akan bergabung dengan Ducati tahun depan, mengaku selama berada di atas motor menahan rasa sakit di pergelangan kaki, lutut, dan bahu. "Beruntung, semua itu bukan jadi faktor utama saat membalap, makanya saya berani untuk membalap di Sachsenring," lanjutnya.

MotoGP Jerman dijadwalkan 18 Juli. Tidak dijelaskan apakah Rossi akan menjalani tes lagi. Yang jelas, kembali atau tidaknya ia ke balapan di Jerman tergantung dari program pemulihan. Dan, Dr Claudio Costa yang merawatnya sudah memberi peringatan, kalau ia jatuh lagi, akan mengalami nasib lebih parah.