STUTTGART, Kompas.com - Empat kali juara Perancis Terbuka Justine Henin mengatasi jari patah saat menghadapi petenis Jerman Julia Goerges untuk memenangi pertandingan pertamanya di Stuttgart, Rabu, pada turnamen lapangan tanah liat pertamanya sejak kembali tampil.
Petenis berusia 27 tahun itu dipaksa bermain "tiebreak" pada set pertama sebelum mematahkan pertahanan Goerges pada set kedua untuk menang 7-6 6-1 pada putaran pertama.
Henin, finalis di Australia Terbuka Januari lalu, pada turnamen keduanya setelah tampil kembali usai istirahat selama hampir dua tahun, sedang bersiap-siap mengunjungi venue favoritnya di Roland Garros untuk pertamakali sejak mengasingkan diri dari olahraga tersebut. Penampilan terakhirnya di Paris adalah pada 2007 ketika ia memenangi gelar keempatnya di sana.
Petenis Belgia, yang mengikuti turnamen Stuttgart dengan fasilitas "wild card" itu, berjuang melewati pertandingan tersebut dengan mengenakan pembalut pada jari tangan kirinya yang patah saat latihan pekan lalu. "Perkembangannya cukup bagus, meskipun jari saya belum pulih, ini masih biru, tetapi sakitnya sudah banyak berkurang dan itu menggembirakan," kata Henin, yang sudah meningkat ke peringkatnya ke urutan ke-24.
"Saya sudah mulai menyesuaikan diri dengan pembalut selama pertandingan sehingga saya merasa lebih baik hari ini," katanya. "Set pertama berat, ia penuh semangat, melakukan servis cukup baik dan cukup agresif dan Anda banyak meluncur di lapangan seperti ini, ketika Anda pada posisi bertahan tidak mudah untuk kembali ke lapangan.
"Saya lebih lebih agresif pada set kedua dan saya sudah bisa mengikuti irama permainan, ia tanpa beban dan mengejar semuanya," lanjut Henin. "Saya tidak bermain selama dua tahun maka saya hanya berusaha menemukan keseimbangan permainan saya," kata Henin yang, di antara hal lainnya, ambil bagian dalam "reality show" di televisi Belgia selama cuti panjangnya.
"Saya membutuhkan pertandingan sebelum Perancis Terbuka, itu pasti, semua yang sudah saya lakukan sejak awal musim cukup baik. Saya hanya berusaha untuk menyesuikan diri dengan karir saya kembali."
Peringkat dua dunia Caroline Wozniacki dari Denmark menjadi unggulan teratas. Agnieszka Radwanska (unggulan 5) menjadi petenis unggulan pertama yang tersingkir ketika ia kalah dari petenis Israel Shahar Peer, yang menang 6-3 6-7 6-2.