Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Habis, China Pastikan Gelar di Ganda Campuran

Kompas.com - 16/01/2010, 20:23 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Wakil Indonesia yang tampil di turnamen bulu tangkis Korea Terbuka Super Series tak mampu menembus babak final. Flandy Limpele yang menjadi pemain terakhir dari Tanah Air yang ambil bagian dalam kejuaraan berhadiah 300.000 dollar AS ini gagal di babak empat besar setelah ditaklukkan ganda campuran China.

Berpasangan dengan pemain Taiwan Cheng Wen Hsing, mantan pemain Pelatnas Cipayung itu menyerah 12-21, 17-21, dari Tao Jiaming/Zhang Yawen dalam duel berdurasi 33 menit di Olympic Fencing Stadium, Sabtu (16/1/10). Di turnamen ini, para pemain Pelatnas tidak ambil bagian, dan hanya dua wakil Indonesia yang ikut yaitu Flandy serta ganda putra Alvent Yulianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan, yang sudah kalah di perempat final.

Menghadapi pasangan China yang lebih padu tersebut, Flandy/Cheng nyaris tak memberikan perlawanan yang berarti, terutama di set pertama. Setelah tertinggal 0-5, pasangan gado-gado ini terus terpuruk dan akhirnya menyerah 12-21.

Di set kedua, Flandy/Cheng tampil lebih agresif sehingga mereka sempat memimpin 5-2. Tetapi secara perlahan, Tao/Zhang bisa menyusul dan membalikkan keadaan untuk memimpin 11-7.

Flandy/Cheng sempat mengejar dan menyamakannya saat kedudukan 16-16. Sayang, ini merupakan hasil maksimal perjuangan Flandy/Cheng, karena selepas skor itu mereka hanya bisa menambah satu poin, sebelum pasangan China tersebut menang 21-17.

China hanya gagal di tunggal putra

Pada semifinal Korea Terbuka ini, China hanya gagal meloloskan wakilnya di nomor tunggal putra. Dua pemain andalannya, Chen Jin dan Chen Long, tak mampu melewati adangan lawan-lawan mereka.

Chen Jin yang merupakan unggulan ketiga, menyerah dua set langsung 11-21, 13-21 dari pemain nomor satu dunia dari Malaysia dan merupakan unggulan utama, Lee Chong Wei. Sementara itu, Chen LOng yang menjadi unggulan ketujuh, kalah rubber set 13-21, 21-10, 17-21 dari unggulan kedua asal Denmark, Peter Hoeg Gade.

Dengan hasil tersebut, maka pada nomor tunggal putra terjadi final ideal karena mempertemukan dua unggulan teratas. Partai ini pasti seru, karena Chong Wei dan Peter Gade merupakan musuh bebuyutan.

Sedangkan di nomor ganda campuran, China sudah memastikan diri menyabet gelar juara. Pasalnya, terjadi all-Chinese final setelah unggulan ketiga He Hanbin/Yu Yang bertemu dengan Tao Jiaming/Zhang Yawen.

Di nomor ganda putra, unggulan kelima dari China, Cai Yun/Fu Haifeng, akan bertemu dengan unggulan utama yang menjadi andalan tuan rumah, Lee Yong Dae/Jung Jae Sung. Sementara itu di nomor ganda putri, unggulan utama dari China Cheng Shu/Zhao Yunlei ditantang unggulan kedua dari Jepang Mizuki Fujii/Reika Kakiiwa.

Untuk nomor tunggal putri, pemain China yang menjadi unggulan keenam Wang Shixian, menghadapi pemain tuan rumah Sung Ji Hyun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com