Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Johor Baru Jadi Tempat Penyelenggara Final Super Series

Kompas.com - 14/11/2009, 16:32 WIB

KUALA LUMPUR, Kompas.com - Malaysia mengubah tempat penyelenggaraan Final Super Series Masters dari Kuala Terengganu ke Johor Baru. Kota sebelah selatan Malaysia itu dipilih karena dinilai lebih berpengalaman menjadi penyelenggara turnamen-turnamen top bulu tangkis, termasuk Final Super Series Masters yang akan berlangsung 2-6 Desember.

"Karena waktu yang singkat, kami rasa Johor Baru berada di posisi yang tepat untuk menjadi tempat penyelenggaraan event ini," ungkap Manajer Umum Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), Kenny Goh, kepada suratkabar The Star.

"Mereka mempunyai tim yang berpengalaman. Selain itu, tempat tersebut juga lebih dekat dengan Singapura dan Indonesia, sehingga akan mengundang banyak nama besar dari negara-negara ini."

Federasi bulu tangkis dunia (BWF) baru memutuskan Malaysia menjadi tuan rumah Final Super Series Masters pada 3 November lalu. Ini terjadi lantaran BWF sulit menemukan negara yang bersedia menjadi tuan rumah karena adanya krisis ekonomi dunia.

"sangat menyenangkan dapat mengumumkan berita yang ditunggu soal siapa tuan rumah final Super Series," kata wakil ketua BWF, Paisan Rangsikitpho, ketika mengumumkan Malaysia menjadi tuan rumah.

Dengan waktu yang singkat ini, wajar jika Malaysia memiliki Johor Baru sebagai tuan rumah. Karena, kota tersebut sudah sering menjadi penyelenggara turnamen-turnamen bergengsi, sehingga mereka sudah memiliki pengalaman serta prasarana yang memadai.

Format kompetisi turnamen ini tak berubah dibandingkan dengan tahun lalu. Pesertanya, baik di sektor tunggal dan ganda, merupakan delapan peringkat tertinggi berdasarkan 12 turnamen Super Series 2009--baru 10 Super Series yang sudah selesai, karena Hongkong Terbuka sedang berlangsung dan China Terbuka baru akan berlangsung pekan depan.

Final Super Series ini akan memperebutkan hadiah 500 ribu dollar AS. Juara tunggal putra dan putri masing-masing akan mengantongi 40 ribu dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Liga Indonesia
Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com